Geliat Bandar Lampung

SETELAH SATU REPELIT AKHIRNYA KEBUN RAYA ITERA DIRESMIKAN

Bandarlampung, www.lampungmediaonline.com Setelah lepas darimasalah Pendemi covid 19 ditahun 2022,,Lampung mulai bangkit kembali ,khususnya bagi pelanncong dari luar daerah yang berkunjung ke Provinsi Lampung wajib menambahkan daftar tempat yang akan dikunjungi di daerah ini.

Lokasi ini bernama Kebun Raya Institut Teknologi Sumatera (Itera). Yang terletak di antara Kabupaten Lampung Selatan dan Bandarlampung atau bersebelahan langsung dengan kampus Itera dan Polda Lampung.

Kebun Raya ITERA sendiru meniliki luas 75,52 H yang berlokasi di lingkungan kampus. Dan pada Rabu, (8/6/2022) Kebun Kebun Raya ke-2 di Indonesia itu diresmikan oleh Rektor ITERA Prof. Dr. Ing. Drs. Ir. Mitra Djamal, IPU.. yang dihadiri Perwakilan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Pemerintah Provinsi, dan Kabupaten/kota di Provinsi Lampung.

Kebun Raya ITERA yang saat ini dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Konservasi Flora Sumatera dirintis pembangunannya sejak tahun 2016. Pendirian Kebun Raya ITERA ini merupakan gagasan besar Rektor pertama ITERA Alm. Prof. Ofyar Z Tamin.

Kala itu, Institut Teknologi Sumatera mendapatkan hibah lahan seluas 275 hektare dari Pemerintah Provinsi Lampung untuk pendirian kampus. Lahan yang sangat luas tersebut masih sangat kosong tanpa vegetasi. Sehingga saat itu, selain memiliki tugas utama membangun berbagai infrastruktur penunjang perkuliahan, seperti Gedung Kuliah, Laboratorium, dan berbagai infrastruktur lain, ITERA juga memiliki PR besar untuk menghijaukan kampus. Hingga akhirnya muncul gagasan untuk membangun Kebun Raya ITERA diatas lahan seluas 75,52 H, tempat kita berada saat ini. Gagasan yang selaras dengan komitmen yang sedari awal ITERA usung yaitu menjadi Smart, Friendly and Forest Campus.

Sebagai tahap awal perencanaan, Rektor ITERA saat itu, mencoba mencari berbagai kerja sama, hingga dokumen masterplan Kebun Raya ITERA selesai disusun pada tahun 2017 atas kerja sama ITERA dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang saat ini menjadi BRIN. Kebun Raya ITERA menjadi Kebun Raya ke-2 yang didirikan dibawah naungan perguruan tinggi. Saat ini hanya ada 3 Kebun Raya di bawah perguruan tinggi yakni Kebun Raya Universitas Haluoleo dan Kebun Raya Universitas Palangkaraya.

“Syukur Allhamdulilah, Kebun Raya ITERA menjadi kebun raya di dalam Lingkungan Kampus di Indonesia yang pertama akan diresmikan hari ini,” ujar Rektor.

Dalam pembangunannya, rektor memgatakan, Kebun Raya ITERA mengusung tema “Konservasi Tumbuhan Pamah Sumatera” yakni konservasi tumbuhan dataran rendah Sumatera yang menjadi ciri khas. Tanaman yang sudah dikonservasi untuk jenis non anggrek sejumlah lebih dari 300 spesies dan jenis anggrek 34 spesies yang berasal dari Lampung, Indonesia bahkan luar negeri. Salah satu tumbuhan khas Kebun Raya ITERA adalah pohon Gaharu yang merupakan tanaman khas Provinsi Lampung, dan Sumatera. Kebun Raya ITERA juga telah membangun Gaharu Center sebagai pusat riset gaharu di Sumatera dan Indonesia.

Rektor ITERA menyampaikan, saat ini, Kebun Raya ITERA sudah menjalankan 5 fungsi yakti konservasi, pendidikan, penelitian, wisata, dan jasa lingkungan. Sudah ada lebih dari 50 riset yang dilakukan di kebun raya, 16 Jenis Pratikum mahasiswa yang rutin dilakukan dengan memanfaatkan berbagai koleksi di Kebun Raya ITERA.

Perlu diketahui, hingga saat ini, pembangunan infrastruktur Kebun Raya ITERA baru berjalan 25%, masih banyak fasilitas pendukung yang belum dibangun. Meski begitu, Kebun Raya ITERA sudah mampu menjalankan fungsinya yakni Konservasi, pendidikan, penelitian, wisata, dan jasa lingkungan.

Pada momen Peresmian Kebun Raya ITERA, Rektor menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atas bantuan pembangunan infrastruktur tahap 1 Kebun Raya ITERA sejak tahun 2018 dan tahap 2 tahun 2021, serta BRIN atas bantuan pendampingan perkebunrayaan dan tanaman koleksi yang telah banyak disumbangkan.

“Terima Kasih juga kami sampaikan kepada pemerintah Provinsi Lampung beserta jajaran kabupaten atau kota, BPDAS Way Seputih-Way Sekampung, Dinas Kehutan Provinsi Lampung serta stakeholder yang dengan ringan tangSetelah lepas darimasalah Pendemi covid 19 ditahun 2022,,Lampung mulai bangkit kembali ,khususnya bagi pelanncong dari luar daerah yang berkunjung ke Provinsi Lampung wajib menambahkan daftar tempat yang akan dikunjungi di daerah ini.

Lokasi ini bernama Kebun Raya Institut Teknologi Sumatera (Itera). Yang terletak di antara Kabupaten Lampung Selatan dan Bandarlampung atau bersebelahan langsung dengan kampus Itera dan Polda Lampung.

Kebun Raya ITERA sendiru meniliki luas 75,52 H yang berlokasi di lingkungan kampus. Dan pada Rabu, (8/6/2022) Kebun Kebun Raya ke-2 di Indonesia itu diresmikan oleh Rektor ITERA Prof. Dr. Ing. Drs. Ir. Mitra Djamal, IPU.. yang dihadiri Perwakilan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Pemerintah Provinsi, dan Kabupaten/kota di Provinsi Lampung.

Kebun Raya ITERA yang saat ini dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Konservasi Flora Sumatera dirintis pembangunannya sejak tahun 2016. Pendirian Kebun Raya ITERA ini merupakan gagasan besar Rektor pertama ITERA Alm. Prof. Ofyar Z Tamin.

Kala itu, Institut Teknologi Sumatera mendapatkan hibah lahan seluas 275 hektare dari Pemerintah Provinsi Lampung untuk pendirian kampus. Lahan yang sangat luas tersebut masih sangat kosong tanpa vegetasi. Sehingga saat itu, selain memiliki tugas utama membangun berbagai infrastruktur penunjang perkuliahan, seperti Gedung Kuliah, Laboratorium, dan berbagai infrastruktur lain, ITERA juga memiliki PR besar untuk menghijaukan kampus. Hingga akhirnya muncul gagasan untuk membangun Kebun Raya ITERA diatas lahan seluas 75,52 H, tempat kita berada saat ini. Gagasan yang selaras dengan komitmen yang sedari awal ITERA usung yaitu menjadi Smart, Friendly and Forest Campus.

Sebagai tahap awal perencanaan, Rektor ITERA saat itu, mencoba mencari berbagai kerja sama, hingga dokumen masterplan Kebun Raya ITERA selesai disusun pada tahun 2017 atas kerja sama ITERA dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang saat ini menjadi BRIN. Kebun Raya ITERA menjadi Kebun Raya ke-2 yang didirikan dibawah naungan perguruan tinggi. Saat ini hanya ada 3 Kebun Raya di bawah perguruan tinggi yakni Kebun Raya Universitas Haluoleo dan Kebun Raya Universitas Palangkaraya.

“Syukur Allhamdulilah, Kebun Raya ITERA menjadi kebun raya di dalam Lingkungan Kampus di Indonesia yang pertama akan diresmikan hari ini,” ujar Rektor.

Dalam pembangunannya, rektor memgatakan, Kebun Raya ITERA mengusung tema “Konservasi Tumbuhan Pamah Sumatera” yakni konservasi tumbuhan dataran rendah Sumatera yang menjadi ciri khas. Tanaman yang sudah dikonservasi untuk jenis non anggrek sejumlah lebih dari 300 spesies dan jenis anggrek 34 spesies yang berasal dari Lampung, Indonesia bahkan luar negeri. Salah satu tumbuhan khas Kebun Raya ITERA adalah pohon Gaharu yang merupakan tanaman khas Provinsi Lampung, dan Sumatera. Kebun Raya ITERA juga telah membangun Gaharu Center sebagai pusat riset gaharu di Sumatera dan Indonesia.

Rektor ITERA menyampaikan, saat ini, Kebun Raya ITERA sudah menjalankan 5 fungsi yakti konservasi, pendidikan, penelitian, wisata, dan jasa lingkungan. Sudah ada lebih dari 50 riset yang dilakukan di kebun raya, 16 Jenis Pratikum mahasiswa yang rutin dilakukan dengan memanfaatkan berbagai koleksi di Kebun Raya ITERA.

Perlu diketahui, hingga saat ini, pembangunan infrastruktur Kebun Raya ITERA baru berjalan 25%, masih banyak fasilitas pendukung yang belum dibangun. Meski begitu, Kebun Raya ITERA sudah mampu menjalankan fungsinya yakni Konservasi, pendidikan, penelitian, wisata, dan jasa lingkungan.

Pada momen Peresmian Kebun Raya ITERA, Rektor menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atas bantuan pembangunan infrastruktur tahap 1 Kebun Raya ITERA sejak tahun 2018 dan tahap 2 tahun 2021, serta BRIN atas bantuan pendampingan perkebunrayaan dan tanaman koleksi yang telah banyak disumbangkan.

“Terima Kasih juga kami sampaikan kepada pemerintah Provinsi Lampung beserta jajaran kabupaten atau kota, BPDAS Way Seputih-Way Sekampung, Dinas Kehutan Provinsi Lampung serta stakeholder yang dengan ringan tangan sudah membantu dalam penyelesaian kebun Raya Etera dan hari ini kita Resmikan pangkas pak Rektor./Humas dan team

(*)

LAMPUNGMEDIAONLINE.COM adalah portal berita online dengan ragam berita terkini, lugas, dan mencerdaskan.

KONTAK

Alamat Redaksi : Jl.Batin Putra No.09-Tanjung Agung-Katibung-Lampung Selatan
Telp / Hp: 0721370156 / 081379029052
E-mail : [email protected] Dubai escort state NY ecescort models

Copyright © 2017 LampungMediaOnline.Com. All right reserved.

To Top