Bandar Lampung,LM – Sekolah Tunas Mekar Indonesia (TMI) mempersembahkan Seni, drama, tari, dan musik (sendratasik) Dalonan Asik Sendratasik “Keripik Jengkol Merah Muda” yang diperankan oleh siswa-siswinya di Graha Bintang, Universitas Malahayati. Minggu, 12/04/15.
Ridho Ficardo beserta istrinya Aprilani Yustin Ficardo pun turut hadir. Kali ini mereka hadir bukan sebagai Gubernur dan istri Gubernur, melainkan sebagai orang tua tamu undangan yang kedua putra-putrinya ikut tampil dalam Sendratasik yang digelar oleh sekolahan putra-putrinya tersebut.
Kedua pasangan muda ini tampil dalam balutan baju serasi bewarna hijau. Memperhatikan seksama penampilan para murid Sekolah Tunas Mekar Indonesia dengan sesekali tersenyum geli melihat tingakah anak-anak yang mengisi Sendratasik tersebut.
Sendratasik sendiri bercerita tentang kehidupan anak-anak pada masa kini dan membandingkannya dengan masa dulu. Dimana anak-anak masa kini terkesan individual dan terpaku pada game yang ada pada gadget-gadgetnya. Dan melupakan permainan-permainan tradisional Indonesia yang menjunjung tinggi kebersamaan.
Dalam sebuah akhir adegan Sendratasik tersebut, terdapat anak-anak yang asik bermain gadget dan ada juga anak-anak yang sedang bermain permainan tradisional. Hingga pada akhirnya anak-anak tersebut melempar gadget dan bergabung bersama teman-temannya yang bermain permainan tradisional beramai-ramai.
beberapa permainan tradisional ditampilkan, seperti permainan loncat bambu yang diiringi musik daerah. Tarian-tarian lucu ala anak-anak dikombinasi dengan lagu-lagu daerah semacama cublak-cublak sueng (Jawa Tengah), Yamko Rambe Yamko (papua), Meong-Meong (Bali) serta lagu daerah lainnya juga dipertontonkan dengan alat musik tradisional yang juga dimainkan murid Sekolah TMI.
Andrea dan Ivan putra-putri dari Ridho Ficardo juga tampil beberapa kali, dan cukup menarik perhatian.(R1/Ra)
