KOTAAGUNG, LM – Pemkab Tanggamus melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) setempat di tahun 2014 akan menggulirkan bantuan untuk pembudidayaan ikan
air tawar dan air payau. Program yang dialokasikan APBD tahun 2014 ini bertujuan untuk peningkatan produksi ikan air tawar bagi masyarakat dan kelompok budidaya.
“Nanti akan kami salurkan bantuan untuk masyarakat dan kelompok yang memiliki usaha sebagai pembudidaya ikan air tawar yang ada dikolam maupun ikan air payau yang berada di dalam tambak, bantuan itu pun nantinya akan fokus untuk membenahi kolam dan tambak milik masyarakat demi meningkatkan hasil produksi,” kata Kepala DKP Tanggamus Drs.Irsan Rianto, MM.
Menurutnya, produksi ikan air tawar di Tanggamus belum cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,sehingga diperlukan terobosan untuk peningkatan ikan jenis ini. “Selama ini kebutuhan masyarakat kita belum terpenuhi,baik kebutuhan ikan air tawar ataupun payau, padahal potensi wilayah Tanggamus sangat memungkinkan untuk menjadi salah satu kabupaten penghasil ikan air tawar,” ungkap Irsan.
Secara geografis, lanjut Irsan, Tanggamus merupakan wilayah pesisir pantai yang membentang dari Kecamatan Pematangsawa hingga Kelumbayan sangat potensial untuk mengembangkan budidaya jenis ikan yang menjadi santapan khas masyarakat ini. “Sangat disayangkan jika pangsa pasar ikan kita harus didrop oleh daerah lain, hanya demi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, padahal kita memiliki daerah pesisir yang bisa dijadikan tempat budidaya ikan air payau, selain itu kita juga memiliki daerah yang ideal untuk dikembangkan budidaya ikan air tawar, seperti Kecamatan Pugung, Gunungalip, Sumberrejo, Pulaupanggung dan Ulubelu.. Nah, jika kita dapat memanfaatkan wilayah-wilayah tersebut secara maksimal, saya kira bukan mimpi jika Tanggamus nantinya akan menjelma menjadi kabupaten produsen ikan air tawar,” jelasnya.
Namun program ini, tentu tidak akan berhasil apabila tidak ada dukungan dan kerjasama yang solid dari semua kalangan, sebab terasa percuma jika ada bantuan dari pemkab tetapi tidak ada kemauan dari masyarakat itu sendiri. “Semejak berdirinya kabupaten Pringsewu, harus diakui Tanggamus seperti kehilangan wilayah sentra penghasil ikan air tawar, tapi pemkab tidak lantas berpangku tangan, kami tetap melakukan pembinaan, penyuluhan dan pelatihan kelompok pembudidaya ikan, hanya saja sampai tahun lalu , jumlah kelompok dan luas lahan yang dijadikan area budidaya memang belum seimbang, karnanya kita belum dapat memenuhi meski hanya untuk kebetuhan sendiri,namun harapan kedepan dengan program ini kita dapat mewujudkan apa yang diharapkan demi masyarakat Tanggamus,” pungkasnya. (dik)
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat