Metro, www.lampungmediaonline.com – Pelebaran jalan Yosodarso Metro Pusat sepanjang 1.723 Meter menelan biaya sebesar Rp3,28 Miliar. Anggaran tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2017 Pemerintah Pusat yang digulirkan untuk pemeliharaan jalan mantap di Kota Metro.
Dikonfirmasi hal tersebut, Kepala Bidang Bina Marga PU dan Tata Ruang Kota Metro, Sardi melalui PPK Bina Marga, Ir. Heri Martianto membenarkan hal tersebut. Ia mengaku pelebaran jalan tersebut sudah sesuai RAP (Rencana Anggaran Pelaksanaan), bentuk pelebaran badan jalan kanan dan kiri lebar 1,1 meter.
“ Pelebaran jalan Yosodarso itu memakai beton tidak bertulang. Artinya tidak memakai tambahan matrial penguat seperti besi. Ada 2 paket Jl. Yosudarso Metro Pusat sepanjang 1.723 akan ditimpah hotmix, sedangkan Jl. Yosudarso sepanjang 576 meter dengan nilai Rp876 juta berada di wilayah Mulyojato Metro Barat dilakukan pelebaran jalan, namun tidak di timpah hotmix, hanya dilakukan tampal sulam,”terangnya, Senin (7/8).
Lebih lanjut, timpal Heri masing-masing kedua proyek pemeliharaan jalan tersebut sama sama bersumber dari DAK Pusat. Yang penting kita jalan dulu dan beri pengawasan ketat tehadap konsultan pemborong, agar tidak keluar dari jalurnya.
“Soal pelaksanaan nanti sesuai dengan spek atau tidak. Itu kita serahkan pada saat audit BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan), yang penting kita jalan dan beri pengawasan,”pungkasnya. (san/rud)
