Dwita Ria Pantau Langsung Kondisi 9 Barang Kebutuhan Pokok

Bandarlampung, www.lampungmediaonline.com – Ir. Dwita Ria Gunadi, Anggota DPR RI, Fraksi Partai Gerindra bersama Rombongan Komisi IV DPR RI yang dipimpin oleh Sudin, SE. melakukan kunjungan kerja spesifik ke Provinsi Lampung pada 7 hingga 9 Maret 2024.

Dwita Ria dan Rombongan Komisi IV didampingi Mitra Kerja Komisi IV DPR RI, memantau langsung kondisi 9 barang kebutuhan pokok, salah satunya Beras. “Hari ini kami ke Pasar Way Halim, Bandarlampung. Berdasarkan Pantau kami di lapangan SPHP cukup banyak, dan masyarakat bisa dibeli terjangkau 54.500 untuk 5 kg. Akan tetapi permasalahannya masih banyak masyarakat yang belum mengetahui, karena masih banyak yang membeli eceran 1-2 kg dengan harga 16 ribu sd 17 ribu rupiah” ungkas Legislator Partai Gerindra tersebut

Selain berdialog langsung dengan pedagang dipasar, rombongan komisi IV DPR RI juga mengecek langsung kondisi beras di Gudang Bulog Campang Raya. Pada saat kunjungqn tersebut, Dwita Ria meminta kepala Bulog, agar Menjelang panen raya, di Lampung. Bulog diharapkan bisa menyerap gabah petani dengan harga baik dan lebih banyak menyerapnya dibandingkan dengan Pihak Swasta.

“Kalau panen, Bulog harus beli yang banyak, supaya ketika kondisi belum panen, kita tidak perlu import beras karena tugas bulog adalah stabilisasi harga” pungkas Srikandi Gerindra tersebut

Dwita ria berharap apa yang sedang digagas dan dilakukan Kementerian Pertanian saat ini bisa menjadi fokus bersama. “Pemerintah ingin mengintensifkan Rawa untuk tanaman padi, mengingat cuaca kita cukup ekstrim jika panas kekeringan, dan hujan sawahnya banjir. Kita wajib menemukan teknologi yang tepat untuk masalah rawa ini, karena kalau tidak ya petani akan terus menerus mengalami kerugian” ungkapnya.

Dwita Ria juga meminta kepada Pemeritah Provinsi Lampung yang sudah mengeluarkan peraturan bahwa gabah dari Provinsi

Lampung tidak boleh keluar wilayah, ” Aturan yang sudah dibuat tersebut, tentunya harus di sertai pengawasan. Disini hadir Karantina, mohon dibantu kerjasama dengan Pemprov, Karena masih banyak yang di bawa keluar Lampung, mengingat harga yg di tawarkan swasta lebih baik dari pembelian oleh Bulog” pinta Dwita Ria.(*)

Print Berita