Demikian dikatakan Wakil Bupati Pringsewu DR.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. saat membuka Sosialisasi Jurnal Kelitbangan Pengembangan dan Inovasi Iptek di aula STMIK Pringsewu, Senin (27/11).
Menurut Wabup, Kabupaten Pringsewu memiliki keuntungan alamiah yang membuatnya berpeluang menjadi daerah dengan daya saing yang kuat, karena memiliki kekayaan alam serta SDM yang mumpuni.
“Dua sumberdaya itu sepatutnya menjadi modal dalam meningkatkan kemajuan inovasi Iptek. Dengan menambahkan niat dan kemauan, akan ada banyak hal yang dapat diteliti dan dikembangkan, hingga menjadi penemuan yang bermanfaat. Dengan demikian, kita bisa menjadi masyarakat yang berdaya saing tinggi dan bukan malah menjadi sasaran pasar produk asing,” katanya.
Lebih lanjut Fauzi menekankan pentingnya teknologi, dan derasnya arus inforwmasi jangan menjadikan kita lupa , dan terpaku pada produk-produk Iptek, serta menghamba pada teknologi, sehingga melupakan kewajiban agama, keluarga, dan masyarakat.
“Kita harus mampu menyaring setiap teknologi yang datang, pandai memfilter diri dari pengaruh negatif yang dibawa, serta memunculkan tehnologi yang positif, menghadirkan inovasi Iptek yang berkarakter, yakni inovasi yang tetap menjunjung nilai-nilai luhur agama dan budaya bangsa,” harapnya.
Sosialisasi yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pringsewu ini diikuti seratusan peserta berasal dari perwakilan organisasi perangkat daerah dan tokoh masyarakat, menghadirkan narasumber Kabid Iptek Badan Litbang Provinsi Lampung, Ketua LPPM STMIK Pringsewu M.Muslihudin S.Kom., M.TI., Sekretaris Bappeda Pringsewu Ir. Eko Sumarni, serta Ahli Kultur Jaringan Cahyo Widodo.
Turut hadir pada acara tersebut Kepala Badan Litbang Provinsi Lampung Ir.Mulyadi Irsan, M.T., Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Ir.Hi.Dudi Mashardi, Kepala Bappeda Kabupaten Pringsewu Relawan, S.E., serta sejumlah kepala OPD dan camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pringsewu. (Sior/Mega)
