Vidio Mesum Diduga Oknum Pegawai Negeri Sipil Beredar Luas

Tanggamus, lampungmediaonline.com – Masyarakat Kabupaten Tanggamus mulai sepekan terakhir dibuat geger dengan beredarnya video syur, oknum perempuan bersama kekasih gelapnya, oknum perempuan ini diduga seorang aparatur sipil negara (ASN), berinisial SM, yang bertugas sebagai staff di Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Ekonomi Kreatif (Disbudparpoekraf) Kabupaten Tanggamus.

Dalam video yang berdurasi sekitar 2,57 menit tersebut tampak oknum perempuan yang hanya mengenakan pakaian dalam saja, dengan terburu buru hendak mengenakan celana panjang dan baju berlengan panjang, kemudian tak berselang lama tampak terlihat seseorang laki-laki, bertubuh sedikit tambun tanpa sehelai benangpun menghampiri oknum perempuan tersebut, kejadian tersebut diambil disalah satu ruangan kamar yang hingga kini belum diketahui.

Saat dikonfirmasi kepada Kepala Disparporaekraf, Supardi Syarkawi ia juga baru mengetahui terkait video tersebut, akan tetapi untuk memastikan apakah pelaku yang di video tersebut merupakan salah satu pegawai di Disbudparporekraf, ia mengaku akan memanggil langsung yang bersangkutan, dalam waktu dekat ini.

“Saya baru tahu ini, akan tetapi jika itu memang SM seperti yang disampaikan kita akan panggil langsung, untuk memastikan kebenaran itu,”ujar Supard.
Ketika dikonfirmasi ulang terkait apakah dirinya sudah menyurati dan bertemu langsung dengan oknum tersebut, Supardi Syarkawi ketika ditemui kembali, hendak absensi diruang tunggu Pemkab Tanggamus , Senin (19/9), ia mengatakan sudah menyurati oknum tersebut akan tetapi yang bersangkutan hingga kini belum juga memenuhi panggilan tersebut.

“Sudah kita surati, akan tetapi hingga saat ini belum ketemu, kita tunggu saja dalam beberapa hari ini, dan memang video tersebut sudah beredar luas di masarakat, hanya saja saya yang baru mengetahuinya, saya sudah memberitahukan hal ini kepada Inspektorat,”terangnya.

Sementara itu, Kepala Inspektorat Tanggamus, Firman Ranie membenarkan jika dirinya sudah mendapat informasi langsung dari Kepala Satker yang bersangkutan, akan tetapi untuk laporan secara tertulis, yang disampaikan oleh Disparporarekraf kepada Inspektorat belum ada, dirinya juga mengatakan hendaknya permasalahan ini, lebih dahulu ditangani oleh satker tersebut, untuk dilakukan pembinaan, akan tetapi jika dalam  pertemuan tersebut belum ada hasil pihaknya siap akan mengambil alih.

“Selesaikan dahulu saja, oleh satker yang bersangkutan, dan jika memang nantinya deadlock nanti kami yang akan mengambil alih permasalahan ini, saat ini kami juga belum bisa menentukan sanksi apa yang akan dikenakan,”kata Firman Ranie, Selasa (20/9).

Terpisah, Kabid Destinasi dan Pemasaran Disbudparporekraf Tanggamus, Marhasan Samba mengatakan, sejak isu tersebut muncul sepekan terakhir, oknum SM memang jarang kelihatan berkantor dengan alasan sakit izin dan hingga kini tanpa keterangan.

“Rinciannya sudah dua kali sakit, dan izin tiga kali, dan hingga kini yang bersangkutan tidak berkantor, jika memang benar yang dalam video tersebut diduga oknum yang bertugas di sini tentunya sangat kita sayangkan, karena sudah mencemarkan tidak hanya nama instansi saja akan tetapi juga Pemkab Tanggamus,”tukasnya. (Man)

Print Berita