Malang, www.lampungmediaonline.com – LPPM Universitas Islam Malang (Unisma) sukses menggelar Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat dan International Community Service (Kopemas) 3.
Acara yang mengangkat tema ‘Bersama Masyarakat Mewujudkan Kampung Sejahtera Mandiri dan Berkelanjutan’ tersebut berlangsung di ruang seminar KH Wahab Chasbullah, gedung Utsman bin Affan, lantai 7 Unisma, pada Rabu (21/12).
Rektor Unisma, Prof Dr H Maskuri, MSi menjelaskan, pengabdian kepada masyarakat merupakan Tri Dharma ketiga yang memberikan dampak sangat luas terhadap pembangunan bangsa dan negara.
“Ada aksi nyata tapi dari situ pun juga bisa. Untuk membangun terhadap proses pembelajaran. Apalagi kita sekarang sudah akan masuk ke entrepreneur University, sebuah konsep hilirisasi hasil-hasil riset atau bahkan juga satu pemikiran pemikiran inovatif dan kreatif yang bisa diimplementasikan dalam kehidupan nyata,” katanya.
Rektor Unisma memandang program-program strategis dari kemendikbud ristek maupun dari Kementerian Agama akan sangat menopang terhadap implementasi entrepreneur University. Unisma akan menargetkan konsep itu di tahun 2023.
Selain itu, menurutnya, ada kemungkinan hasil dari pengabdian masyarakat yang bisa dikomersialisasikan. Dalam hal komersialisasi itu bisa berpartner dengan dunia usaha dan dunia industri di Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
“Semuanya serba mungkin, terbaru saya sudah menandatangani surat tugas laboratorium lapang di Jengglong dan Kebonagung yang ini nanti akan menjadi pusat pengembangan akupuntur bisnis termasuk juga komersialisasi hasil pengabdian pada masyarakat yang itu semuanya bisa dijadikan sebagai sarana bagi para dosen untuk mengembangkan diri baik dalam bidang eksakta dan bidang ilmu sosial,” ujar Prof Maskuri.
Unisma saat ini terus mencoba untuk mencari suatu formula untuk pengembangan pengabdian pada masyarakat. Untuk ilmu sosial yang memang pada dasarnya berada di tengah masyarakat, oleh karena itu pengabdian ini dapat dilakukan dengan pendekatannya saintifik.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unisma Dr Hj Nour Athiroh, AS SSi MKes menerangkan bahwa konferensi ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama plenary yang menghadirkan dua pembicara Dr Agung Winarno , MM dari Universitas Negeri Malang dan Dr Marzuki Wahid MA dari IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Pada sesi kedua presentasi oral. Para peserta mempresentasikan hasil pengabdian pada masyarakat yang akan diterbitkan pada Prosiding Kopemas.
Ada sejumlah kampus yang menjadi Co Host Kopemas 3. Diantaranya Institut Negeri Agama Islam Palangkaraya , Institut Teknik dan Bisnis Kosgoro 1957, Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer Indonesia Malang, STKIP PGRI Situbondo, Universitas Ma Chung, dan Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta
“Peserta Kopemas 3 sejumlah 280, meningkat secara signifikan daripada Kopemas 2 tahun lalu. Peserta dari berbagai dari di Indonesia yang hadir secara luring dan daring. Harapan akan terlaksana acara ini sebagai bentuk partisipasi Unisma meningkatkan program pemerintah,” terangnya.
Nour Athiroh menambahkan, pengabdian masyarakat Kopemas sudah terintegrasi dengan MBKM berbasis Indikator Kinerja Utama (IKU). Hal tersebut sesuai dengan Unisma, yang sejauh ini telah berinisiatif melakukan pengabdian kepada masyarakat baik dosen maupun mahasiswa.(*)
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat
