Staf operasional BPJS Kesehatan Kabupaten Tanggamus di RSUD Kotaagung Indra, mengatakan untuk saat ini proses transfer data pendaptar peserta JKN dari umum informal ataupun dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang belum mempunyai kartu memakan waktu lebih dari satu jam. “Masalah ini sudah dketahui kantor BPJS wilayah Lampung dan rencananya akses jaringan internet di Tanggamus khususnya di pelayanan BPJS kesehatan di RSUD Kotaagung akan dimaksimalkan dan diperlancar,” katanya, kepada Lampung Media, kemarin (20/1).
Indra juga menerangkan, masalah jaringan internet ini juga menjadi alasan BRI Kotaagung tidak dapat menproses pembayaran premi JKN dan mengarahkan untuk membayar premi di BRI Pringsewu yang akses internetnya lebih lancar. “Dengan kondisi ini pendaftar yang sudah menunggu di pelayanan JKN BPJS di RSUD Kotaagung selama satu jam lebih harus membayar premi ke BRI Pringsewu yang tentunya juga memakan waktu berjam jam. Ya untuk sementara ini pelayanan pencetakan kartu JKN BPJS Kesehatan belum maksimal karena kendala tekhnis,” terangnya.
Ditambahkannya, pendaftar dari masyarakat umum informal sampai saat ini baru 19 berkas pendaptar. Selanjutnya nomor virtual diserahkan ke BRI dan membayar premi maka otomatis kartu JKN BPJS peserta tersebut aktip,” ujar Indra.
Menurut Indra kartu JKN BPJS Kesehatan tidak akan terjadi ganda jika ada PNS yang mendaptarkan dengan alasan kartu ASKESnya hilang. Karena setelah mendaptar dan kartu telah tercetak maka BPJS Kesehatan Kabupaten Tanggamus akan melaporkan ke BPJS Kesehatan Lampung untuk di data.(dik)
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat
![](https://lampungmediaonline.com/wp-content/uploads/2017/06/LOGO-LMO2.png)