Metro, www.lampungmediaonline.com – Kepala Bidang kesejahteran Rakyat (Kabagkesra) Kota Metro akan mengevaluasi agar tidak lagi terulang kesalahan dalam kegiatan pembukan Musabaqoh Tilawatul Qoran (MTQ) ke 13 di Lapangan Mulyojati kemarin 26/2/2017.
Kabag Kesra Beroto mengatakan, dalam pelaksanaan pembukaan MTQ ke- 13 Se- Kota Metro seluruh panitia sudah berupaya semaksimal mungkin. Namun untuk insiden mati lampu yang ada dalam pembukaan kesalah teknis saja harap dimaklumi.
“Seluruh panitia pelaksana sudah berupaya yang terbaik agar keseluruhan kegiatan yang ada bisa terselegara dengan baik, sampai dengan alat kita sewa sudah yang terbaik namun apadaya bila ada trabel kita tidak memperediksinya akan menjadi seperti itu,” paparnya diruangan 28/2/2017.
Lebih lanjut, kesalahan itu mudah-mudahan dalam penutupan MTQ Ke-13 nanti malam ini tidak terulang kembali, dan bila Walikota mengatakan seperti itu mohon dimaafkan. Semua akan diperbaiki, itu menjadi sebuah pelajaran agar tidak lagi terulang.
Sebelumnya diberitaka Walikota Metro Ahmad Pairin mengatakan, dalam persiapan sebenarnya sudah baik, mungkin ada kesalahan sedikit itu wajar mudahan-mudahan tidak terulang kembali.
“Tidak apa-apa, menjadi salah satu catatan agar semua kru dan panitia pelaksana yang ada bisa mengatisipasi kejadian yang seperti ini agar tidak lagi terulang kembali nantinya,”paparnya saat usai menijau setand pamera dalam pembukaan MTQ ke- 13 di Lapangan Mulyojati 26/2/2017.
Bukan hanya itu saja Walikota Metro Pairin mengomentari terlalu jauh antara pangung dengan teribun tamu membuat tamu tidak bisa melihat secara jelas penampilan diatas panggung, dan juga lampu tembak yang diarahakan ke penonton terlalu menyorot mengangu pengelihatan dikarenakan terlalu silau dan cukup mengangu penonton yang duduk di bangku tamu.
“Harapanya dalam acara yang sama tidak terulang kembali kesalahan-kesalahan ini namun pelaksaaan kemeriahan terlihat baik hanya dari beberapa aspek saj yang kurang itu bisa diperbaiki,” pungkasnya. (Ry/Rud)
