Tulang Bawang Barat,www.lampungmediaonline.com-Program Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat dalam menargetkan swasembada pangan dan meningkatkan hasil pertanian serta penambahan lahan cetak sawah baru ,dalam mewujudkan Kabupaten Tubabar menjadi salah satu daerah sentral lumbung padi di Provinsi Lampung,dirasakan gagal oleh para petani setempat.
Hal itu dirasakan oleh petani di Tiyuh (Desa) Pulung Kecamatan Tulang Bawang Tengah yang menilai Dinas Pertanian Kabupaten Tubabar dinilai lelet (lamban)dalam menyikapi keluhan para petani terkait hama tikus yang menyerang lahan persawahan mereka.
Juari salah seorang petani setempat mengungkapkan,hama tikus telah menyerang area persawahan petani sehingga mengakibatkan tanaman padi petani rusak.
“Kami hanya bisa pasrah dengan kondisi ini,akibat hama tikus ini kami gagal panen”Kata Juari yang juga ketua kelompok tani tersebut.
Menurut dirinya, hingga sampai sekarang belum ada satu pun petugas dari Dinas Pertanian yang turun kelapangan atau krocek ke lahan sawah petani .
“Kami sangat mengharapkan bantuan dinas terkait,perkiraan musim Gadu tahun kami bisa merugi” keluh Juari, Kamis (14/12/2017).
Di tempat terpisah,Sutris Kabid Pertanian di Dinas Pertanian Tubabar saat hendak dionfirmasi terkait permasalahan itu,dirinya tidak berada di kantornya.Dikatakan salah seorang staf Dinas Pertanian setempat ,Sutris sedang Dinas Luar (DL).
Sementara saat lampungmediaonline.com berusaha menghubungi hanphone pribadi nya,nomor sutris tidak pernah aktif.(Rizal)