Saling Adu Mulut Melalui HP Berujung Maut, Tekab 308 Polsek Tenun Ringkus Pelaku Dikediamanya

Lampung Tenggah, www.lampungmediaonline.com – Kurang dari 24 jam pelaku penganiayaan yang mengakibatkan korban RS (13) meninggal dunia berhasil diamankan Tim Tekab 308 Polsek Terusan Nunyai (Tenun), Lampung Tengah, Senin (12/4).

Dibantu rombongan dari Polsek Tulangbawang, Tim Tekab 308 Polsek Tenun menggerebek kediaman tersangka DR (18) yang berada di Kampung Baru, Gunungbatin Udik, Terusan Nunyai.

Kapolsek Terusan Nunyai Iptu Santoso mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP, Popon Ardianto Sunggoro mengatakan, penangkapan DR berdasarkan Laporan Polisi No. Pol : LP / 115-B / IV / 2021 / LPG / Res Lamteng/Sek Tenun, Tanggal 12 April 2021 dari orang tua korban, bahwa anaknya telah menjadi korban penganiayaan hingga mengakibatkan kematian.

” Ya, berdasarkan laporan orang tua korban tersebut, kemudian kami bersama tim langsung bergegas mencari keberadaan pelaku, kami juga berkoordinasi dengan anggota Polsek Tulangbawang, Alhasil keberadaan pelaku dapat kami ketahui sehingga hari itu juga kurang dari 1×24 jam pelaku dapat kita tangkap di kediaman yang tanpa perlawanan ” Jelasnya.

Diketahui, Penganiayaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa RS bermula saat pelaku DR cek cok adu mulut dengan korban, tak terima dengan ejekan tersebut pelaku kemudian mendatangi korban yang sedang berada di kediaman kekasihnya. Kemudian pelaku lalu memukul korban dibagian kepala dan mencekik korban, tak berhenti sampai disitu korban dan pelaku kemudian bergeser untuk melanjutkan perkelahian hingga akhirnya korban harus tewas ditangan pelaku dengan memar dikepala dan bekas cekikan dibagian leher.

Saat ini pelaku telah diamankan Polsek Tenun, Guna mempertanggung jawabkan perbuatanya, tersangka akan dijerat dengan Pasal 80 (3) UU RI No 23 Tahun 2014 tentang Kekerasaan terhadap anak yang mengakibatkan kematian. (tom)

Print Berita