Metro, www.lampungmediaonline.com – Sejumlah warga Metro Utara mengeluhkan tak kunjung terealisasinya program bantuan pembuatan WC dan kamar mandi sehat yang sempat diprogramkan Pemerintah Kota Metro. Hingga saat ini banyak warga yang masih menggunakan WC cemplung, dan berharap pemerintah daerah segera memberikan bantuan.
Kasiyem salah seorang warga Kelurahan Karangrejo, Metro Utara mengaku dirinya tak mampu membuat WC sehat lantaran terkendala biaya. “Saya ngak bisa bikin karena penghasilan cuma cukup buat makan sehari-hari saja,” ujarnya, Selasa (6/12).
Ia mengaku pernah didata oleh Pemkot untuk mengikuti program dari Dinas Kesehatan agar mendapat bantuan pembuatan WC dan sumur sehat. Namun program tersebut tak kunjung terealisasi.
“Saya dulu pernah didata untuk mendapatakan bantuan pembuatan WC yang sehat. Sudah ditunggu sampai sekarang saya tidak dapat. Hanya sekedar didata untuk apa?” tanyanya.
Senada diungkapkan Kariyah, dirinya mengaku sudah sejak dulu menggunakan WC cemplung dan merasa tak berpengaruh dengan kesehatannya. “Saya kerja cuma sebagai pemulung, penghasilan tidak mungkin cukup untuk membuat WC yang bagus,” keluhnya.
Sementara Ketua Komisi II Tondi Nasutiona mengaku miris mendengar masih adanya warga Bumi Sai Wawai yang menggunakan WC cemplung. Karena MCK merupakan salah satu indikator maju dan sehatnya suatu daerah.
“Kan program wc bersih itu sudah ada. Ini gimana. Apalagi masyarakat mengaku sudah didata. Kok bisa belum dapat bantuan. Ini harus dicari kesalahan ada dimana,” tandasnya.
Tondi menambahkan, Metro sebagai sebuah kota harus serius menangani hal-hal seperti kesehatan dasar dan pendidikan dasar. “Kami nanti sampaikan ke Dinkes agar masalah ini diurus secepatnya,” tandasnya.
Sementara, Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Metro mengaku akan melakukan croscek ke lapangan terkait masih adanya warga Karangrejo Kecamatan Metro Utara Kota Metro yang mengunakan Wc cemplung.
Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Mariyati, SKM mengatakan, akan mengecek dan menurunkan tim ke lapangan. “Nanti akan saya cek dulu, saya minta tim untuk meninjau lapangan. Dan setelah dilakukan pengecekan, warga yang bersangkutan pasti akan diajukan untuk mendapatkan bantuan,” kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan, karena pengadaan wc bukan cemplung penting untuk hidup sehat masyarakat, maka natinya tim yang turun ke lapangan akan menyisir kebeberapa lokasi. Ini guna memastikan masih adakah yang belum mendapatakan bantuan wc sehat.
“Ya nanti tim yang ada di lapangan saya minta menyisir ke masyarakat bila masih ada yang mengunakan wc cempulang, maka akan diajukan agar dibantu pembangunan wc sehat,” paparnya. (rani/rud)
Program WC Sehat di Metro Kurang Optimal
By
Posted on