Pesisir Barat, lampungmediaonline.com – Agus Istiqlal Bupati Pesisir Barat tampak makin serius menjadikan Pulau Pisang sebagai salah satu destinasi wisata unggulan dan wajib dikunjungi wisatawan ketika datang ke Kabupaten Pesisir Barat
Bupati definitif pertama di Bumi Para Sai Batin dan Ulama itu, baru saja menetapkan agenda tahunan Semarak Pulau Pisang, kini disusul dengan pelatihan desa wisata. Pelatihan yang berlangsung pada Rabu (14/9) di SMP Negeri 1 Pulau Pisang, itu sekaligus melakukan rapat koordinasi (rakor) satuan kerja (satker) di lingkup Pemkab Pesisir Barat. Rapat dipimpin Agus Istiqlal dan Ketua DPRD Piddinuri.
Pelatihan desa wisata yang digelar Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Pesisir Barat itu, diikuti 30 peserta bdari Pulau Pisang dan 30 peserta dari kecamatan lain di Pesisir Barat. “Mereka merupakan anggota kelompok sadar wisata (pokdarwis) yang sudah dibentuk Disparekraf sebelumnya,” ujar Kepala Disparekraf setempat, Audi Marpi.
Pelatihan desa wisata berlangsung selama dua hari, Rabu-Kamis (14-15/9). Selain anggota pokdarwis, juga diikuti kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dan para camat. Nara sumbernya dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Direktorat Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat, Bakri, Dosen Universitas Terbuka pusat, Tamjudin, dan perwakilan Disparekraf Provinsi Lampung, Rahmad Hariyadi.
Dalam sambutannya, Agus Istiqlal mengatakan Pesisir Barat merupakan daerah yang memiliki potensi besar di bidang pariwisata, sehingga berpeluang untuk menjadi daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri. Ada hutan tropis, air terjun, dan garis pantai yang membentang dengan keindahan yang beragam. Belum lagi budaya dan kesenian tradisionalnya yang unik. “Pulau Pisang ini bukan pulau yang tertinggal namun justru merupakan pulau yang memiliki banyak potensi yang luar biasa, terutama di bidang pariwisata”.
Terusnya, sampai saat ini kesenian tradisional yang ada di Pesisir Barat, seperti seni tari dan seni musik, masih dipertahankan dalam kehidupan masyarakat. “Potensi ini penting untuk tetap dan terus dilestarikan hingga ke kalangan remaja sebagai generasi penerus,” Untuk memaksimalkan potensi pariwisata, diperlukan kerjasama dengan berbagai pihak. Pada sisi lain, masyarakat juga harus memahami pentingnya pariwisata karena dapat meningkatkan kesejahteraan mereka. Salah satunya melalui pelatihan desa wisata. “Saya mengimbau agar masyarakat berperan aktif dan jeli melihat potensi yang bisa dikembangkan sebagai usaha dalam rangka mendukung destinasi wisata yang ada di wilayah masing-masing,” tutup bupati. (Agung)
Pesisir Barat Jadikan Pulau Pisang Sebagai Wisata Unggulan
By
Posted on