Pringsewu, www.lampungmediaonline.com – Orang tua Zaky Saputra warga Pekon Bandung baru Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu, Dede Hidayat meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Kesehatan untuk mengusut tuntas dugaan mal praktek di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu.
Karena akibat operasi usus buntu yang dilakukan pihak RS Mitra Husada Pringsewu terhadap anaknya yang dilakukan sebanyak 3 kali, bukan kesembuhan yang diterima namun kondisinya semakin memburuk dan harus menjalani operasi kembali di RS Abdoel Moeloek Bandar Lampung.
Atas kejadian tersebut, Dede Hidaayat setelah mengetahui kondisi Zaky Saputra harus dirujuk ke RS di Bandar Lampung dan perlu dilakukan perawatan intensif merasa terpukul penuh kecewa terhadap perlakuakn medis di RS Mitra Husada.Pringsewu
“Berharap kepada pemerintah daerah Prngsewu agar mengusut tuntas atas kejadian yang menimpa anaknya sekarang ini, dan yang menjadi keinginan orang tua sembuhkan anaknya seperti semula,” ujar Dede Hidayat usai melihat kondisi anaknya setelah dilakukan operasi di RS Abdoel Moeleok Bandar Lampung. Rabu malam(6/9/2017).
Dede menceritakan, awal dirawat dirumah sakit Mitra Husada Pringsewu selama 24 hari dengan tindakan operasi 3 kali kurun waktu 3 minggu dan tidak mengetahui kondisi anaknya dengan luka lubang menganga, namun pasca dirujuk baru mengetahui kondisi Zaky sangat memprihatinkan.
“Saya minta anak saya biar bisa sembuh seperti semula dan saya juga dari awal niatnya karena saya percaya dengan medis dan dokter dan saya benar benar tidak tau dengan medis saya percaya dengan kedokteran. Saya membawa anak saya untuk berobat dan menghilangkan penyakit, tapi kalau saya tau dengan sengaja kondisi anak saya seperti ini orang tua mana yang tidak kecewa dengan penangananya,” harapan Dede penuh dengan kecewa atas tindakan operasi yang buat anak saya semakin parah, ujarnya (mega)
