Pendidikan

MAHASISWA MUDAH TERKENA RADIKALISME

Sebelum masuk ke topik ,perlu kita ketahui apa itu Radikalisme? Radikalisme adalah sebuah kelompok atau gerakan politik yang kendur dengan tujuan mencapai kemerdekaan atau pembaruan electoral yang mencakup mereka yang berusaha mencapai republikanisme, penghapusan gelar, redistribusi hak milik dan kebebasan pers, dan dihubungkan dengan perkembangan liberalisme.
Dengan kata lain , Radikalisme mencakup suatu paham yang mana paham tersebut untuk melakukan perubahan pada sistem sosial dan politik dengan menggunakan cara-cara kekerasan/ ekstrim. Seiring perkembangan jaman yang mana banyak paham radikal masuk kedalam negara Indonesia melalui ajaran-ajaran yang menyimpang.

Ajaran yang menyimpang itu tentu dapat masuk dengan mudah kedalam pemikiran manusia, apa lagi kedalam pemikiran seorang mahasiswa yang pemikiran nya sangat mudah di pengaruhi, mahasiswa biasanya berfikir logis dan menganggap suatu yang masuk akal itulah yang benar.

Karena biasanya ajaran tersebut bisa saja masuk lewat media langsung dan tidak langsung, contohnya banyak sekali masyarakat pengguna media online, khususnya remaja yang sangat sering menggunakan instagram,twitter,fb,dll. Bisa saja paham radikal mesuk melalui media tersebut. Dan bisa juga karena pergaulan lingkungan,sesuatu yang di ajarkan oleh dosen , mengikuti kelompok-kelompok yang mengajarkan akan hal itu. Ajaran tersebut biasanya di ajarakan secara perlahan-lahan.

Teringat pernyataan direktur deradikalisasi BNPT, Prof Ifran Idris yang menyatakan, faktor seseorang menjadi radikal adalah karena kosong pikiran, kosong hati dan kosong kantong. Gawat juga memang kalau kosong di tiga tempat ini. Trus, apakah kalau kosong di tiga tempat tadi solusinya harus ke Suriah? Kalau menurut saya simpel saja. Kalau tidak mau kosong pikiran, banyaklah beraktifitas. Kalau tidak mau kosong hati, perbanyaklah ibadah agar lebih dekat dengan Tuhan ,dan kalau tidak mau kosong kantong iya harus bekerja.

Kita tahu bahwa berapa tahun belakangan ini banyak sekali kasus yang mancakup tetang radikal. Radikalisme sudah mengotori pemikiran seseorang ,di berbagai kalangan misalnya Aparatur Negara , Pendakwah , Masyarakat awam , sampai mahasiswa.

Dengan hal itu ,kita harus memilah-milah lagi ajaran-ajaran yang ada di sekeliling kita. Dan harus terus menanamkan di dalam diri tentang Ideologi dan ajaran NKRI.

Penulis : Sekar Ajeng Pramesti,  Universitas Islam Malang

LAMPUNGMEDIAONLINE.COM adalah portal berita online dengan ragam berita terkini, lugas, dan mencerdaskan.

KONTAK

Alamat Redaksi : Jl.Batin Putra No.09-Tanjung Agung-Katibung-Lampung Selatan
Telp / Hp: 0721370156 / 081379029052
E-mail : redaksi.lampungmedia@gmail.com

Copyright © 2017 LampungMediaOnline.Com. All right reserved.

To Top