Jakarta, www.lampungmediaonline.com – Keberadaan media sosial menciptakan istilah baru, yaitu pembuat konten (content creator), orang yang menciptakan konten kreatif dan dipamerkan melalui berbagai platform media sosial. Content creator tidak lagi hanya pengertian dari sekumpulan orang tertentu saja, tetapi saat ini menjadi sebuah karir gt menjadi profesi impian banyak anak milenial. Tak sedikit dari mereka menekuni dan menyeriusi cara membuat konten yang menarik untuk memikat perhatian banyak orang, dalam menunjukan bakatnya, ataupun sesederhana mengerjakannya untuk mendapatkan pemasukan.
Hal tersebut sejalan dengan pertumbuhan media sosial dan kecanggihan teknologi digital. Berdasarkan laporan Digital 2020 oleh We Are Social, pengguna media sosial di Indonesia mencapai kurang lebih 160 juta orang dengan peningkatan penetrasi mencapai 59% dari tahun 2019. Ini dikarenakan semakin banyaknya platform yang menyediakan wadah untuk berbagi konten dan berinteraksi secara daring dengan orang lain.
Kita pun mengenal Twitter sebagai platform untuk konten berupa pesan teks singkat, Instagram untuk foto, dan YouTube untuk video. Beberapa tahun terakhir, platform pembuatan video pendek menjadi platform yang terpopuler dan dengan pertumbuhan tercepat di seluruh dunia. Tren menikmati dan membuat konten pada platform pembuatan video pendek kian digandrungi masyarakat dunia. Hal ini berbanding lurus dengan meningkatnya jumlah unduhan terhadap beberapa aplikasi pembuatan video pendek seperti TikTok milik Byte Dance, Likee milik Bigo Technologies, dan Snack Video milik Beijing Kuaishou Technology berdasarkan laporan Sensor Tower pada Juli 2020. Ketiga aplikasi tersebut masuk pada 10 aplikasi bukan gim yang diunduh paling banyak di seluruh dunia.
Perkembangan video pendek mengurangi rintangan dalam menghasilkan konten. Sebelumnya, sebagai content creator video, perlu untuk mengeluarkan tidak sedikit yang untuk membeli peralatan profesional untuk mendukung aktivitas dan menghabiskan waktu yang banyak untuk mengedit video. Saat ini, dengan semakin populernya video pendek, setiap orang mempunyai kesempatan menjadi content creator, selama mempunyai smartphone dan ide kreatif. Bagi yang sudah memulai menjadi seorang content creator, ini waktunya untuk mempertimbangkan platform pembuatan video pendek dalam menunjukan bakat dan meningkatkan kreativitas.
Mudah Berkarya dan Asah Kreativitas
Salah satu alasan platform pembuatan video pendek harus dipertimbangkan content creator tentunya karena kemudahan yang ditawarkan.Tentunya platform ini bisa digunakan oleh berbagai kalangan usia. Pengguna yang masih belum terbiasa atau profesional dalam membuat video tidak perlu takut karena berbagai fitur yang disediakan dapat membantu mereka menciptakan sebuah karya yang menarik dengan mudah.
Kita ambil contoh pada Likee, platform pembuatan video pendek terkemuka asal Singapura ini, memungkinkan penggunanya untuk mengambil video, mengedit, dan membagikannya hanya dalam satu aplikasi. Likee juga menyediakan penggunanya lebih dari 2.000 efek video dan berjuta-juta pilihan lagu yang dapat memperindah hasil video pendeknya. Mudah dan lengkap bukan untuk mengeksplor dan mengembangkan kreativitas sebagai content creator?
Tempat Bebas Mengekspresikan Diri
Di samping menjadi tempat untuk menghibur diri, platform ini dapat menjadi wadah untuk mengekspresikan diri atau menunjukan bakat, kemampuan, dan kepribadian seseorang. Meski dibatasi waktu 15 detik, tetapi kemampuan tidak bisa dibatasi. Apapun bakat yang dimiliki, seperti menari, menyanyi, bermain game, memasak, menggambar, dan berkreativitas lainnya, pengguna dapat mempunyai panggungnya sendiri.
“Generasi milenial saat ini senang mencari tempat agar mereka bisa menyalurkan aspirasinya dan menunjukan siapa dirinya dan apa yang disenangi. Mereka juga senang berbagi dan menjadi bermanfaat bagi sesama, seperti menghibur, dan berbagi pengetahuan,” ujar Kelly Zhang, Country Manager Likee Indonesia. “Tentunya, Likee sebagai wadah untuk mereka menampilkan kemampuannya, sangat mendukung kreativitas positif yang ingin mereka ciptakan dengan memberikan kebutuhan-kebutuhan para content creator dalam berkarya. Hal ini sejalan dengan slogan kami ‘Saatnya Kamu Bersinar’, karena semua orang mempunyai hak untuk menjadi dirinya sendiri.”
Platform untuk Bersosialisasi
Platform pembuatan video pendek tidak terbatas untuk membuat dan membagikan karya saja, melainkan dapat menjadi tempat berinteraksi dengan para penikmat karyanya dan content creator lain. Interaksi ini berguna untuk menambah wawasan dan mengembangkan bakat yang baru dari orang lain dan konten-konten yang diunggahnya. Para audiens, bahkan sesama content creator, dapat saling memberikan apresiasi atas karya-karya menarik yang dapat memotivasi untuk menciptakan konten lainnya.
“Buat aku, ketika konten aku disenangi banyak orang artinya konten aku bisa bermanfaat bagi mereka, meskipun hanya untuk menghibur. Tetapi, dampaknya juga lumayan besar untuk aku belajar dan lebih kreatif lagi saat membuat video pendek. Aku pun juga tidak akan segan untuk mendukung teman-teman dengan hasil karyanya,” kata Seses Rapunzel, content creator Likee.
Menjadi seorang content creator bukanlah hal yang mudah, karena butuh ketekunan untuk belajar dan berlatih mengasah kemampuan agar bisa terus memperbarui hasil karya menjadi lebih unik dan kreatif. Jika ingin mencari hiburan, platform video pendek menjadi tempat yang tepat untuk menggali banyak aktivitas menarik. Serta, jika ingin sekali menjadi content creator, platform pembuatan video pendek seperti Likee dapat menjadi tempat yang tepat untuk mengembangkan kemampuan dalam membuat video, bersosialisasi dengan orang lain, dan bahkan mendapatkan pemasukan untuk kehidupan sehari-hari
