Tanggamus, www.lampungmediaonline.com – Jalan penghubung antar Pekon (desa) Kecamatan Kota agung Barat Kabupaten Tanggamus dalam kondisi rusak parah. Belum ada usaha perbaikan dari Pemerintah Kabupaten Tanggamus sejak tujuh tahun terkhir.
Kondisi jalan penghubung antar lima Pekon (desa) di antaranya Pekon Payung ,Kali miring, Maja Pulau Banawang dan Gedung Jambu Kecamatan Kota agung Barat semakin parah, Lima Pekon yang letaknya di tengah+tengah ibu kota Kabupaten Tanggamus ini semakin terisolir,sepanjang jalan banyak ditemui jalan bergelombang dan berlubang, bahkan diameternya mencapai tiga meter.
Sobarudin salah satu Tokoh masyarakat Pekon Payung mengatakan, dirinya sudah Pernah mengusulkan untuk perbaikan jalan penghubung antar Pekon (desa )dan jalan poros desa yang menjadi tanggung jawab Pemkab Tanggamus . “Harapannya 2021 segera ada realisasi anggaran perbaikan jalan,”katanya, (02/21)
Senada dengan Dayat warga setempat mengatakan, terakhir dilakukan pengaspalan jalan pada 2013.”Namun hanya dalam kurun waktu dua hingga tiga bulan aspal sudah terkelupas dan berlubang.
‘ Faktor utama kerusakan jalan adalah pondasi jalan yang lembek dan kualitas aspal kurang baik. Pasalnya bukan hanya kendaraan kecil yang lewat, truk-truk pengangkut Sampah dan gabah juga sering melintas, sehingga jalan tersebut semakin parah kerusakan nya,” ujarnya
Dayat juga berharap, mereka warga dari lima Pekon tersebut menginginkan segera adanya perbaikan jalan tahun ini.
“Ya,Karena ke lima Pekon ini merupakan daerah lumbung padi yang berkontribusi besar untuk pangan baik di kecamatan Kota Agung Barat maupun Kabupaten Tanggamus, semoga ada dukungan dari pemerintah untuk perbaikan infrastruktur jalan,di tahun 2021,” harapnya. (tans)