Malang, www.lampungmediaonline.com – Mahasiswa baru Universitas Islam Malang (Unisma) pada acara Halaqah Diniyah mendapat bekal wawasan dari KH. Ahmad Muwafiq. Kamis (21/9) kemarin, ulama kharismatik yang akrab disapa Gus Muwafiq itu menyampaikan materi Halaqah Diniyah. Acara digelar di Gedung Bundar. Temanya, Meneguhkan Islam Rahmatan Lil Alamin di Perguruan Tinggi menuju Generasi Emas Indonesia.
Dalam tausiyahnya, Gus Muwafiq mengatakan generasi muda saat ini harus berpikir terbuka. Tidak sempit. Sehingga memikirkan hal-hal besar untuk perubahan di masa mendatang. Salah satunya mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Tantangan itu juga berlaku bagi mahasiswa Unisma. Mereka diharapkan mampu membuat Indonesia bersaing dengan negara-negara besar. Menguasai dan ikut berperan strategis dalam kemajuan ekonomi. “Ini tugas anda generasi masa depan,” ucapnya.
Menurutnya, Indonesia sejak dulu telah memiliki peradaban besar. Bangsa yang besar. Dengan wilayah yang dikuasai kerajaan-kerajaan berperadaban. “Maka yang perlu umat muslim lakukan adalah menebar kasih sayang pada sesama. Sehingga sampai pada puncak kemuliaan yaitu takwa kepada Allah,” terang ulama asal Sleman Yogyakarta ini.
Sementara itu, Rektor Unisma Prof. Dr. Maskuri, M.Si dalam sambutannya menyampaikan Halaqoh Diniyah hanya ada di Unisma. Diberikan untuk mahasiswa baru dengan mendatangkan tokoh-tokoh besar nasional.
Kegiatan ini menjadi penyegaran bagi mahasiswa baru. Penyegaran dalam ilmu pengetahuan dan keagamaan. “Melalui kegiatan ini kami memadukan antara ilmu pengetahuan dan keislaman. Intelektual dan spiritual. Keduanya saling terkait. Sebagai dasar dan pijakan untuk membangun budaya dan peradaban,” ujarnya.
Prof Maskuri juga menegaskan bahwa ilmu pengetahuan sangat penting. Ilmu menjadi modal untuk mewujudkan hasil kerja yang berkualitas. Dengan ilmu pula nikmat rezeki menjadi berkah dan melimpah. “Karena bekerja dengan ilmu hasilnya akan memuaskan. Kualitas hidup pun akan semakin bagus,” imbuhnya.
Selain itu, kata dia, ilmu membuat ketakwaan seseorang semakin meningkat. Karana ibadah yang dilaksanakan dilandasi dengan ilmu pengetahuan. “Maka integrasi ilmu dan agama itu menjadi sebuah keniscayaan. Kalau ilmu tidak didasari dengan agama maka akan mencabut akar kemanusiaan,” tandasnya.(*)
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat
![](https://lampungmediaonline.com/wp-content/uploads/2017/06/LOGO-LMO2.png)