Bandar Lampung,LM – Gubernur Lampung Ridho Ficardo menyambut WAKASAL Laksdya Widodo dalam kunjungan kerjanya ke Lampung dalam rangka Safari Ramadhan, Kamis (25/6/2015).
Acara silahturahmi dilaksanakan di Hotel Emersia Bandar Lampung, dihadiri Danlanal, Danbrigief 3 Marinir, Danrem 043 Gatam, Wakajati, dan keluarga besar Angkatan Laut Lampung.
Gubernur menyambut positif silahturahmi WAKASAL ke Lampung menggantikan KSAL yang berhalangan hadir. Ini merupakan kunjungan kerja ketiga kalinya WAKASAL ke Lampung.
Ridho juga meminta Kepada TNI AL untuk bisa ikut menaruh perhatian lebih dalam membantu pembangunan laut Lampung.
“Kompetensi yang dimiliki aparatur pemprov bisa dikata kurang untuk teknis wilayah laut, sedangkan kita mempunyai amanah besar mewujudkan program pusat sebagai poros maritim dunia.” ujarnya
“Lampung punya 3 bukaan laut yang luas. pertama harus kita lindungi kedua harus kita bangun dan maksimalkan. untuk itu butuh bantuan AL dalam melaksanakan amanah tersebut.” lanjutnya.
Dalam Sambutan Wakil Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Widodo, S.E, M.Sc. menanggapi permintaan Ridho tersebut. Ia mengatakan bahwa sudah kewajiban kesatuannya dalam membangun dan mengamankan Perairan Indonesia termasuk Lampung.
“Kita bukan membantu malahan ini kewajiban kita untuk membangun dan melindungi wilayah kemaritiman Indonesia termasuk Lampung. Kita siap memenuhi kewajiban yang sekiranya perlu dan diperlukan SKPD Lampung.” janjinya,
Ia memastikan bahwa AL siap membantu jalannya Pemerintahan Lampung, sehingga kehadiran Lanal yang ada di Lampung bisa bersinergi dan solid dalam mendukung tugas Gubernur.
Dalam kesempatan yang guyub tersebut WAKASAL juga sempat memuji Ridho, Ia menyebut Ridho sebagai orator ulung yang selalu menguasai materi-materi orasinya.
“Keliatan sekali Ia lulusan Lemhanasnya.” Ujar Widodo.
Ia bahkan meyakini Ridho salah satu kandidat Menteri ataupun Presiden yang akan datang.
“Profil pak gubernur ini adalah pemimpin yang visioner. Bapak-bapak bisa liat ekspektasinya bisa menjadi gubernur diusia muda. bisa jadi 2019 jika targetnya menhan bisa meleset malah jadi Presiden.” pujinya. (RA)