Lampung Selatan, www.lampungmediaonline.com – Adanya dugaan kasus gratifikasi Bupati Tanggamus, Bambang Kurniawan,ST ternyata menyeret sejumlah nama pejabat teras setempat untuk dimintai keterangan.
Salah satu pejabat yang diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan kasus gratifikasi Bambang Kurniawan adalah Plt. Kepala Dinas Pendidikan Lampung Selatan (Lamsel), Anas Anshori, yang sebelumnya mantan Kadisdik Kabupaten Tanggamus.
Anas Ansori telah dimintai keterangan KPK bersama sejumlah pejabat teras Kabupaten Tanggamus lainnya, di SPN Kemiling, Bandar Lampung kemarin (31/10).
Dikonfirmasi Sinar Media (grub lampungmediaonline) di kantornya siang tadi (1/11), Anas Anshori tak banyak berkelit. Dirinya tak menyangkal jika namanya ikut terseret dalam dugaan kasus gratifikasi itu. “ Ya, pada saat itu kan saya memang masih menjadi anak buahnya Bambang. Maka itu, saya ikut diperiksa.” Kata Anas.
Anas juga mengaku, dirinya diperiksa penyidik KPK selama 3 jam. Sayangnya, saat disinggung terkait pertanyaan yang diajukan penyidik, dirinya enggan membeberkannya. “Intinya, saya jawab sesuai apa yang saya tahu saja. Saya mah santai saja, ini kan baru KPK yang periksa, sedangkan ketuanya saja dipenjara.” Ketus Anas Ansori.
Seperti diketahui, KPK menuntaskan pemeriksaannya terhadap sejumlah pejabat Pemkab Tanggamus di SPN Kemiling, Bandar lampung, kemarin.
Tercatat, ada 11 pejabat top yang dipanggil. Yakni Wakil Bupati Tanggamus Samsul Hadi, Sekretaris Kabupaten Tanggamus Muklis Basri, Kepala Bappeda Hendra Wijaya, Sekretaris Bappeda Suhaidi, Kepala Bagian Perekonomian Retno Noviana, dan Staf kantor camat Gunungalif Sulaiman.
Kemudian, Kepala Dinas Pendidikan Anas Anshori, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Soni Isnaini, Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Ase Daerah Hilman Yoscar, serta staf sekretaris DPRD Tanggamus Eka.
Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati mengatakan, selama empat hari di Lampung, pihaknya telah memeriksa 28 saksi yang dimintai keterangan. Setelah itu, baru pada tahapan pemeriksaan terhadap Bambang Kurniawan. “Jadwalnya belum ditentukan, tapi diupayakan secepat mungkin pecan ini lah kemungkinan.” Ujarnya.
Yuyuk mengaku, berdasarkan hasil dari pemeriksaan sejumlah saksi, kemungkinan besar ada penambahan tersangka baru. Sayangnya, Yuyuk enggan membeberkan. “Nanti lah, pemeriksaan kan baru saja selesai. Tunggu saja nanti.” Tutupnya. (sm)
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat
