MENGGALA – LM. Dua bocah asal Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulangbawang meninggal dunia akibat terkena Demam Berdarah Dengue (DBD). Keduanya masing-masing berusia 11 dan 12 tahun.
Kepala Dinas Kesehatan Tulangbawang, Fhatoni, kedua bocah tersebut sempat mendapat perawatan di ruang ICU RSUD Menggala selama dua hari. Saat tiba di rumah sakit plat merah itu, kondisinya sudah mengkhawatirkan.
“Kami sudah dapat konfirmasi dari RSUD, dua pasien itu ketika datang kondisinya sudah Dengue Shock Syndrome (DSS). Sehingga langsung masuk ICU, satu pasien berinisial I ketika datang ke RSUD trombositnya sudah 6000. Sementara satu pasien lagi berinisial K trombositnya 13000,” kata Fhatoni, Selasa, 25 Januari 2022.
Kata dia, dalam kondisi normal trombosit mesti mencapai 150 ribu. DSS jelas dia, adalah spektrum klinis dari infeksi dengue yang ditandai dengan gangguan sirkulasi.
Ia mengimbau ketika ada warga yang mengalami demam lebih dari tiga hari agar segera dibawa ke Puskesmas terdekat, agar segera mendapat perawatan medis.
“Ini terutama bagi anak-anak. Jangan biarkan sampai demam lebih dari tiga hari. Karena itu sudah sangat berbahaya ketika anak kondisinya drop,” kata dia.(Eddy)