Metro, lampungmediaonline.com – DPRD Kota Metro akhirnya memilih Lusia Parjiyem sebagai Sekretaris DPRD setempat. Pimpinan Dewan menepis penunjukkan tidak terkait dengan statusnya sebagai adik walikota, melainkan atas dasar kompetensi.
Ketua DPRD Kota Metro Hj Anna Morinda, SE., MM menjelaskan, dari tiga nama yang disodorkan eksekutif, pimpinan dewan dan fraksi yang ada, memilih Lusia Parjiyem untuk menjadi Sekretaris DPRD setempat. “Berdasarkan hasil lelang, yang bersangkutan mendapatkan nilai tertinggi, meskipun kami tidak melihat nilainya. Atas dasar tersebutlah, DPRD memilih Lusia Parjiyem sebagai Sekretaris DPRD. Bukan karena adik walikota,” kata Anna Morinda, Senin (17/10).
Selain itu, lanjut dia, DPRD juga memilih pejabat yang berkompenten dan harus bisa bersinergi sehingga tidak ada kepincangan antara tugas-tugas eksekutif dan legislatif. Dan, pemilihan berdasarkan Undang-undang ASN, Undang-undang tentang Pemerintah Daerah dan Tata Tertib DPRD.
“Hanya saja, jika ternyata di kemudian hari tidak sesuai dengan keinginan teman-teman di fraksi atau terjadi hubungan tidak baik, kami bisa mengirim surat kepada walikota untuk diganti,” lanjut dia.
Mantan Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Pemkab Lampung Tengah (Lamteng) Lusia Parjiyem, dipastikan memiliki kans kuat menduduki jabatan Sekretaris DPRD Kota Metro. Itu setelah namanya masuk dalam tiga kandidat hasil lelang jabatan untuk posisi Sekretaris Dewan (Sekwan) tersebut.
Selain nama Lusia Parjiyem yang nota bene adik Walikota setempat, Panitia Lelang Jabatan Sekwan menetapkan dua nama lain, yakni mantan Kabag Hukum Pemkab Lamteng M Supriyadi SH, dan Kabag Protokol Pemkot Metro Rakhmat Zainuddin Sesunan.
Nama Lusia Parjiyem akan memasuki masa pensiun pada bulan Oktober 2016 mendatang, sehingga, dengan jabatan sekwan otomatis masa tugasnya akan diperpanjang hingga dua tahun ke depan.
Sekretaris Kota Metro Drs Ishak MH yang juga Ketua Panitia Lelang Jabatan Sekretaris DPRD mengatakan, dalam lelang jabatan Sekretaris DPRD yang dilakukan dalam beberapa tahapan termasuk proses assesment di Polda Lampung, muncul 4 orang kandidat, yakni selain Lusia Parjiyem, Supriyadi, dan Rakhmat Zainuddin, juga tercatat Sekretaris Inspektur Kota Metro Kris Endarto sebagai salah satu calon. “Namun, terakhir mengerucut menjadi tiga nama,” kata Ishak.
Selanjutnya, tiga nama tersebut disampaikan kepada pimpinan DPRD Kota Metro untuk mendapatkan persetujuan, untuk kemudian disampaikan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung untuk mendapatkan persetujuan gubernur. “Hari ini, usulan nama kandidat disampaikan kepada pimpinan DPRD Kota Metro,” ungkapnya. (rud)
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat
