Mesuji –
www.lampungmediaonline.com, Penetapan Struktur pengurus Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP-PAN) sepertinya masih menuai pro kontra.
Salah satunya yang mengalami pergolakan adalah kader dan simpatisan bahkan pengurus partai amanat nasional di Kabupaten Mesuji, pasca penetapan Suprapto yang di katahui anggota DPRD provinsi Lampung yang oleh DPP PAN ditetapkan sebagai ketua DPD pan Mesuji sepertinya mendapat penolakam dari kader partai Pan di kabupaten Mesuji.
Bahkan beberapa kader partai berlogo matarahari ini secera terang-terangan menyatakan mundur dari kepengurusan partai.
“Iya beberapa kawan simpatisan,bahkan pengurus sudah kontak saya mereka akan mundur, “terang Nasihun yang mengaku tercatat sebagai wakil ketua pada priode kepengurusan Partai Amanat Nasional sebelumnya.
Dikatakan Nasihun, kemunduruan rekan-rekanya tersebut di sebabkan karena mereka tidak lagi sejalan dengan proses kebijakan partai yang menetapkan kepengurusan secara sepihak,” hasil musda jelas siapa yang ditujuk untuk jadi formatur, bahkan aneh juga saat yang tidak mendaftar ditunjuk jadi formatur dan ditetapkan jadi ketua, jadi sepertinya kami tidak sejalan, dan untuk itu kami memilih mundur, “terangnya
Bahkan salah satu kader PAN yang enggan disebut namanya merasa kecewa dengan ditunjuknya Prapto sebagai ketua DPD PAN kab mesuji, “kami sangat kecewa dengan keputusan DPP parta PAN, waktu Musda jelas ketum Zulkipli Hasan menunjuk Madnur dan kawan kawan untuk membentuk kepengurusan secara prematur oleh ketum, padahal Prapto sendiri tidak hadir waktu Musda DPD partai PAN kab mesuji.”Katanya
Ditanya berapa jumlah kader dan siapa saja yang mengundurkan diri? Nasihun enggan merincikan,” nanti saja, yang jelas banyak baik pengurus DPD,DPC DPRT dan kader baik yang akan bergabung dan sudah bergabung ke partai,”tandasnya.
(herman)
