Tanggamus www.lampungmediaonline.com-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanggamus, mulai melakukan perbaikan saluran irigasi pertanian dengan menggunakan dana alokasi khusus (DAK) anggaran tahun 2017 pada akhir bulan Juni ini.
Kabid Pengairan PUPR Bowo Nugroho mendampingi Kepala Dinas PUPR Riswanda Djunaidi mengatakan, ada 13 saluran irigasi pertanian yang akan diperbaiki dengan total anggaran sebesar Rp17 miliar. Dan saat ini masih dalam tahap pengadaan, direncanakan akhir Juni mendatang pengerjaan akan dimulai. Pelaksanaan pembangunan ini tentu menyesuaikan jadwal tanam petani. Karena tidak bisa main kerjakan saja, tanpa adanya penyesuaian jadwal tanam.
Adapun kecamatan yang akan dibangun dan irigasinya diperbaiki, lanjut Bowo, yakni Kecamatan Semaka, Kotaagung Barat, Sumberejo, Pugung, Limau Talang Padang, dan Gunung Alip. Kesemua irigasi yang asa baik itu sifatnya primer dan sekunder akan dilaksanakan di tahun ini. Mengingat anggaran telah tersedia karena diajukan pada tahun sebelumnya. Dan irigasi maupun bendungan pertanian yang diprioritaskan untuk diperbaiki maupun dibangun oleh Kementrian PU Pusat melalui Dirjen Sumber Daya Air yakni yang telah masuk dalam keputusan menteri no 14 tahun 2014 tentang penetapan daerah irigasi.
“Jumlah irigasi yang masuk dalam Kepmen itu berjumlah 196 unit. Dan kita tahun ini akan merealisasikan 13 irigasi. Tentu jika melihat angka target, masih terlampau jauh untuk menyelesaikannya. Tapi ya tetap akan kita lakukan secara bertahap. Lagi pula, jumlah pengajuan yang kita ajukan, tidak sesuai dengan apa yang disetujui oleh pusat,” ucapnya.
Hal itu dikarenakan, Lanjut Bowo, pusat akan melakukan monitoring dan evaluasi langsung dilapangan melalui pengamat PU provinsi. Kendati begitu usulan dari UPT ditingkat pekon dan kecamatan akan diprioritaskan jika sifatnya mendesak dan harus segera dilaksanakan.
“Untuk opsi dari pusat sendiri yakni perbaikan, kalaupun pembangunan biasanya irigasi tersebut belum termasuk dalam Kepmen, namun bukan tidak dilakukan pembangunan, akan tetapi yang diprioritaskan untuk diperbaiki saat ini yang telah masuk Kepmen tersebut,” pungkasnya(man)