Belum Ada Listrik PLN, Warga Harapkan Air Terjun Setia Kartini Jadi PLTA

Tanggamus www.lampungmediaonline.com – Warga Pekon Pesanguan, Kecamatan Pematangsawa, Kabupaten Tanggamus, mengharapkan pemerintah dapat memanfaatkan air terjun Setia Kartini (Curug Tanjungan) untuk dibangun pembangkit listrik tenaga air (PLTA) untuk memenuhi kebutuhan listrik warga desa terpencil itu. Air terjun bertingkat tiga di Way Betung yang lokasinya hanya 2 kilometer dari Pekon Pesanguan itu merupakan salah satu sumber alternatif untuk memenuhi kebutuhan listrik warga Pekon Pesanguan dan pekon (desa) tetangga, yang selama ini belum tersentuh aliran listrik PLN.

“Melihat potensinya, maka air terjun ini sangat cocok dibangun PLTA, guna memenuhi kebutuhan listrik warga Pesanguan dan desa lainnya,” kata Selamat, tokoh masyarakat Pesanguan saat mendampingi Lampung Media melihat langsung potensi air terjun Setia Kartini.

Dari perkiraan sementara, kata Selamat yang hari itu didampingi sejumlah warga Pesanguan, potensi air terjun Setia Kartini ini punya peluang dikembangkan menjadi PLTA.

“Hanya berapa kapasitas kemampuan daya listrik yang dihasilkan masih perlu penelitian lebih lanjut. Tetapi, dibandingkan air terjun lain, maka air terjun ini paling tinggi dan airnya tidak pernah kering walau kemarau panjang,” kata dia.

Andre (30), warga Pesanguan yang ikut dalam ekspedisi mencari sumber alternatif listrik untuk Pesanguan mengatakan, sebagai desa (pekon) terpencil, maka saat ini warga Pekon Pesanguan  masih mengalami krisis atau kekurangan listrik, baik untuk penerangan maupun untuk keperluan  kebutuhan lainnya. Karena itu air terjun Setia Kartini ini mempunyai peluang besar untuk dikembangkan jadi PLTA.

“Selama ini warga mengandalkan turbin dan PLTS untuk memenuhi listrik, tapi turbin itu sering hancur diterjang banjir. Itupun hanya mampu memenuhi beberapa rumah saja. Untuk itu, potensi air terjun ini adalah jawaban dari masalah kekuarang listrik,” kata dia.

Terpisah, Wahono, tokoh masyarakat Pekon Pesanguan mengatakan, ketersediaan listrik dan jalan bagus adalah dambaan dan impian warga Pesanguan, yang letaknya sangat terpencil dipinggiran hutan TNBBS dan berada didataran tinggi Bukit Barisan Selatan.

“Akibat ketiadaan listrik dan jalan yang rusak, membuat desa kami jauh tertinggal dari desa lain. Warga pun tidak kreatif, karena apa-apa yang ada di desa hasil kebun, tidak bisa diolah,” ujarnya.

Untuk itu, kata Wahono,  keberadaan air terjun Setia Kartini, yang namanya diambil dari namanya dan dibrikan warga desa sebagai bentuk penghargaan atas dedikasinya mencari listrik itu, dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan listrik. “Mudah-mudahan harapan kami ini ditanggapi oleh pemerintah,” kata dia.(man)

Print Berita