www.lampungmediaonline.com – Seorang kakek 62 tahun berinisial ZU ditangkap aparat Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, lantaran nekat mencabuli beberapa anak yang masih di bawah umur di wilayah itu. Keterangan pelaku, hal itu dilakukan karena dirinya tidak tahan menahan nafsu setelah ditinggal mati istrinya 14 tahun lalu.
Wakapolsek Metro Kebayoran Lama, AKP Budi Sutiyono menjelaskan, modus pelaku mengajak para bocah untuk ikut membantunya berjualan di pasar malam dekat rumahnya.
“Jadi anak-anak kecil itu diajak pelaku berdagang, tapi korban malah dicabuli oleh pelaku. Pelaku ini berjualan dengan menggunakan mobil, dalam mobil itulah perbuatan keji itu dilakukan pada korbannya,” ujarnya pada wartawan yang dilangsir dari halaman merdeka.com, Jumat (7/7).
Dalam aksinya, kata Budi, pelaku selalu memberikan iming-iming korban uang sebesar Rp 2.000. Dari hasil penyelidikan polisi, anak-anak yang menjadi korban pencabulannya berjumlah 12 orang.
“Kebanyakan korban tinggal tak jauh dengan rumahnya, aksi bejat pelaku pun tak disadari orangtua korban. Ada sejumlah anak yang merasakan sakit dan berdarah di bagian kelaminnya, korban tersebut bercerita tentang peristiwa pencabulan yang dialaminya itu pada orangtuanya. Namun, tidak semuanya melapor ke polisi, hanya enam anak yang melapor, rata-rata korban berusia 5 hingga 8 tahun,” bebernya.
Sementara itu, Babe mengaku melakukan itu lantaran dirinya kesepian. Sebab, istrinya sudah lama meninggal dunia.
“Itu karena istri saya meninggal 14 tahun lalu, sekitar tahun 2002. Makanya saya tak ada pelampiasan (hasrat seksual) lagi,” paparnya.
Babe mengaku menyesal lakukan hal tersebut. Ia mengaku sudah sebanyak 10 kali cabuli bocah. “Pelaku kami jerat dengan pasal perlindungan anak,” pungkas Budi. (*)
