KOTABUMI,LM-Pasca banjir yang melanda Lampung Utara beberapa waktu lalu, berdampak pada kenaikan harga beras di daerah setempat. Beras kwalitas (kw) I mencapai Rp 11.200 per Kg. Diperparah lagi, pasokan beras tidak lancar serta terbatas.
Suharto (37) pedagang beras Pasar Sentral Kotabumi menuturkan, sejak banjir melanda Lampung Utara beberapa waktu lalu sangat berdampak pada harga penjualan beras. “Yang jelas harga jadi naik dari sebelumnya,” ujar Suharto dihubungi ditokonya, Selasa (21/1).
Untuk kw I merek manggis manis kata dia, harganya Rp 11.200; dari sebelumnya Rp 10.800; per Kg. Sementara kw II Rp 8.00 -9.000;. “Pasokan terbatas, pengiriman juga sering terlambat sampai lima hari,” ungkapnya.
Dijelaskan dia, jika sebelumnya dirinya yang mamasok barang dari metro, dalam dua hari saja barang sudah tiba setelah dipesan. “Keterlambatan itu, karena jumlah stok berkurang sementara pemesan barang cukup banyak,” terangnya seraya menjelaskan beberapa kabupaten lain juga memasan barang dari Metro.”Ini pengakuan distributor pengiriman beras kepada kami,” ujarnya lagi.
Lebih jauh dikatakan, kenaikan harga beras, lantaran banyak sawah yang gagal panen karena banjir dibeberapa wilayah termasuk di Lampung Utara. “Jadi, stok barang bagi distributor yang dihasilkan dari petani berkurang,” pungkasnya. (ind)
