Metro, www.lampungmediaonline.com – Akibat Hujan disertai Angin Kencang, Dua rumah dijalan Pulau W. RT.25 RW.06, Kelurahan Ganjarasri Metro Barat- Lampung, rusak berat diterjang angin puting beliung, sekira Pukul 16.00 WIB, Senin Sore tadi (31/10/16). Berutung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun korban mengalami kerugian belasan juta rupiah.
Dari pantauan dilokasi, Rumah Seto Trihandoko (31) dan rumah Mutiara (44) mengalami rusak parah, Tembok rumah bagian belakang milik Seto ambruk dan menimpa motor Honda Beat yang ada didalam rumah, sementara rumah Korban Mutiara, Hampir keseluruhan atap yang terpasang menggunakan Asbes Hancur akibat dihempas angin.
Pemilik rumah mengaku, saat kejadian mereka merasa panik namun tetap berdiam diri seperti tidak sadarkan diri dan tak percaya akan kejadian itu.
“saat itu hujan deras dan angin biasa aja mas, tak lama kemudian terdengan suara gemuruh lalu datang angin muter muter ” ujar Mutiara.
“ saya itu ada didalam rumah, sementara suamiku masih kerja, aku ada didalam kamar, tau tau asbes rumah ku pada jatuh dan sebagian terbang dibawa angin, untung aku tidak apa apa mas, tambahnya lagi kepada tabikpun.com saat dikonfirmasi.
Hal serupa dilontarkan Sukisman, orangtua dari Seto Trihandoko, saat hujan deras tersebut, dirinya sedang berada didalam rumah sementara anaknya Seto masih kerja. Mendengar suara gemuruh tembok belakang rumah anaknya rubuh, dirinya bersama cucunya berhamburan keluar rumah guna menyelamatkan diri, beruntung saat kejadian itu mereka berada diruang tamu dan tidak mendekat dilokasi tembok yang ambruk.
“ beruntung motor saja mas yang ditimpa tembok, kami langsung kabur keluar rumah sambil teriak minta tolong kepada warga sekitar ”, kata Sukiman.
Warga Ganjarasri Metro barat bergotong royong memasang atap darurat dari terpal di Kediaman Mutiara
Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, namun kerugian kedua korban ditaksir belasan juta rupiah. Sementara warga sekitar bergotong royong memasang atap darurat menggunakan terpal di rumah Mutiara, dan membersihkan puing puing pecahan batu bekas tembok yang ambruk.
Dari pantauan tabikpun disejumlah lokasi, Hujan deras disertai angin kencang yang berlangsung satu jam senin sore tadi tersebut, bukan hanya rumah warga yang menjadi sasaran angin puting beliung, namun sejumlah kayu sepanjang jalan Veteran juga ikut tumbang. (Ga/rud)
