Lampung (5/4) – Peristiwa ledakan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar membuat gempar masyarakat Indonesia pada Minggu (28/3/2021)
Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Junaidi Auly mengutuk keras aksi bom bunuh diri dan menyatakan bahwa tidak ada toleransi bagi pelaku aksi terorisme. Menurutnya, tidak ada satu pun agama di dunia ini yang mendukung aksi terorisme.
“Perlu ditegaskan kembali, dalam agama Islam sama sekali tidak membenarkan aksi bom bunuh diri, ini murni tindakan terorisme yang harus kita lawan dan hadapi bersama,” ujar Junaidi dalam agenda Sosialisasi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara di Desa Taman Asri, Probolinggo, Lampung Timur. Senin (5/4/2021)
Doktor bidang ilmu pemerintahan ini menyatakan, rentetan kejadian teror menjelang Ramadhan ini jangan sampai terulang kembali. Ini tentu akan mengganggu kekhusyuan ibadah umat muslim Indonesia, Ia berharap aparat usut tuntas dengan transparan agar masyarakat bisa tenang dan tidak menimbulkan fitnah.
Oleh karenanya, Legislator Fraksi PKS asal Lampung ini mengajak kepada masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai keislaman dan dibarengi dengan implementasi nilai pancasila dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara antar umat beragama.
Dalam kesempatan tersebut, pria asal Lampung ini juga menyesalkan adanya simbol-simbol yang digunakan untuk bom bunuh diri yang menyudutkan umat Islam, seperti cadar, orang yang berjenggot panjang yang diindikasikan sebagai terorisme atau radikalisme.
“Tuduhan terhadap simbol-simbol itu tentu tidak beralasan dan tidak ada kaitannya dengan terorisme. Pelaku teror itu bukan karena agama dan juga buka pengikut agama tertentu,” tutup Junaidi.
Travel Lampung Jakarta, Diantar sampai Rumah Ongkos Murah Layanan Prima
Travel Jakarta Lampung PP Dapat Free Snack dan 1 Kali Makan
Travel Lampung Depok via Tol Tiap Berangkat Pagi dan Malam
Harga Travel Bekasi Lampung Antar Jemput Murah sampai Rumah
Travel Palembang Lampung Lewat Tol Hemat Cepat sampai Alamat