Batu Brak, www.lampungmediaonline.com-Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus ingin memastikan jika program yang digulirkan masa kepemimpinannya berjalan dengan baik. mengingat, masa kepemimpinannya sebagai bupati kabupaten setempat hanya tinggal 10 bulan yang akan berakhir bulan Desember 2022.
Oleh karena itu, dalam pelaksanaan Musrenbang di 15 kecamatan yang ada di Lampung Barat berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya ada pembangunan Tim dalam Musrenbang tingkat kecamatan. Namun, di akhir masa jabatannya, orang nomor wahit di Bumi Beguai Jejama Sai Betik itu memimpin langsung Musrenbang tinkat kecamatan.
Senin (21/2/22), Parosil kembali memimpin langsung Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan “Batu Brak” dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2023 Kabupaten Lampung Barat yang dipusatkan tepatnya di Los Pasar Pekon Bapak kecamatan Batu Brak.
Musrenbang di kecamatan Batu Brak tersebut, selain dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati, juga dihadiri Anggota DPRD Lampung Barat, Assisten, Kepala Perangkat Daerah Lampung Barat, Uspika Kecamatan Batu Brak, para peratin, calon peratin, tokoh adat, tokoh masyarakat dan masyarakat setempat.
“Tahun ini, saya turun langsung tanpa ada pembagian Tim, karena saya ingin mengukur indikator keberhasilan di bawah kepemimpinan saya dan Mad Hasnurin, mulai dari pergerakan di bidang pertanian, perkebunan, kebudayaan, pergerakan di bidang sosial, di bidang keagamaan dan bidang-bidang lainnya,” ucap Parosil.
Dia juga mengatakan, usulan perencanaan pembangunan dalam Musrenbang cukup banyak, tetapi seluruh usulan tersebut tidak bisa masuk semua dalam agenda pembngunan. Karena prinsip pembangunan menggunakan skala prioritas.
Dalam pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus berupaya melakukan percepatan pembangunan di berbagai sektor. Mulai dari pelayanan kepada masyarakat seperti pelayanan Administrasi Kependudukan, seperti perekaman e-KTP, Penerbitan KK, e-KTP, KIA, akta kematian, kelahiran dan perkawinan.
Selain itu adanya pelayanan perizinan, seperti pembuatan kartu pencari kerja (kartu kuning), Izin UMKM, izin urusan kesehatan (praktek dokter, bidan, perawat dan apoteker).
Kemudian adanya pelayanan Keluarga Berencana (KB), pelayanan Vaksinasi Covid-19 dan cek golongan darah, pelayanan pemeriksaan kesehatan hewan ternak serta pelayanan perpustakaan keliling.
Sekedar untuk diketahui, pelaksanan Musrenbang di Kecamatan Batu Brak tersebut didukung dengan adanya pameran produk unggulan UP2K, KWT, Gapoktan dan UMKM.
Pada acara tersebut, Parosil secara simbolis melakukan penyerahan dana untuk Kecamatan Batu Brak serta Dana Desa (DD) untuk Pekon yang ada di Kecamatan Air Hitam.
Selain itu, juga dilakukan penyerahan biaya penyelenggaraan Pendidikan Merata (PM) dan sarana prasarana pendidikan, Penyerahan bantuan alat perkebunan dan bantuan bibit tanaman buah serta penyerahan bantuan kursi roda kepada masyarakat penyandang disabilitas. (Trs)