Pembangunan Infrastruktur Pemkab Tubaba di Tahun 2022 Terfokuskan di Wilayah Utara

Panaragan–lampungmediaonline.com

Sebanyak 5 titik ruas jalan terfokuskan di wilayah Utara Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba)

Terkait kegiatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tubaba di bidang Bina Marga Pada Tahun 2022 ini akan terfokuskan di Wilayah Utara Kabupaten Tubaba, yang mana PUPR masih terfokuskan ke ruas jalan – jalan poros kabupaten.

Menurut, Sumardi Kepala Bidang Bina Marga Kabupaten Tubaba mengatakan bukan pihaknya tidak ingin memfokuskan kegiatan di seluruh Kabupaten. Namun, karena dana nya pun jatuh nya terfokus kan kepada Wilayah Utara di 5 titik yang tersebar.

“Yang menjadi prioritas fokus berada di wilayah utara yang mana, dari kegiatan tersebut di nilai dari rusak berat sampai di peningkatan hotmix ada di beberapa titik seperti di exit tol way kenanga, Tiyuh Setia Agung – Tugu Unyil, Toto Katon – Toto Wonodadi, Simpang Tunas – Mekar Jaya. yang mana titik tersebut menjadi ketetapan Kementerian PUPR. Kelima pekerjaan itu menelan anggaran sebesar 35 milyar termasuk dengan pengawasannya,”ungkapnya. Rabu 9/02/22.

Lanjutnya, pihaknya juga bersinergi dengan pihak Pemerintah Tiyuh untuk melakukan perbaikan jalan. Namun, yang mungkin manjadi catatan untuk operasional alat nya akan menjadi tanggung jawab Tiyuh dalam hal tersebut.

“Kita juga menyebarkan di 9 kecamatan untuk perbaikan ke ruas jalan yang kondisi nya belum sempat kita tangani di tahun sebelum nya, yang mana ruas jalan tersebut menjadi urat nadi nya penghubung antar kecamatan dan pusat kabupaten supaya transportasi tidak terputus,”paparnya.

Kemudian, untuk pagu anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) di bidang Bina Marga yang sudah di sepakati oleh Kementerian PUPR sebesar Rp.34 milyar termasuk biaya konsultasi pengawasan.

“Adapun dari APBD, dari Renja yang ada kita mengusulkan juga beberapa ruas jalan yang menjadi konektifitas kecamatan, menuju pusat kabupaten dan dalam kesempatan ini saya juga sudah menyampaikan dalam Musrenbang Kecamatan, bahwa mengajak kepada semua untuk duduk bersama kita pilih ruas jalan yang benar – benar akses jalan kecamatan menuju kabupaten,”tambahnya.

Lalu, dalam hal tersebut dirinya juga menyampaikan terkait masih ada nya pekerjaan yang masih berjalan walaupun sudah selesai pada tahun 2021, yang sudah mengalami kerusakan yang akan segera di pernaiki oleh pihak rekanan.

“Kami sudah menginstruksikan kepada pihak rekanan untuk dapat segera di perbaiki. Dan ini tetap menjadi tanggung jawab bersama terkait itu untuk dapat di laksanakan. Yang mana dari pekerjaan tersebut masih ada sisa 10% dana retensi sehingga rekanan harus menyelesaikan kerusakan tersebut. Kalau sampai tidak dilaksanakan atensi kami tersebut maka, kami tidak akan memproses pengajuan dana 10% tersebut,”tutupnya.

(Der)

Print Berita