Opini

Analisis Buku Sejarah Kebudayaan Islam Kelas IV MI Kurikulum 2013 dalam Aspek Bahasa dan Ilustrasi

Oleh: Ro’id Naufal Sulistyono

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

 

  1. Judul buku                  : Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Ibtidaiyah IV
  2. Kontributor Naskah    : Ida Herlina, Suyud Lukman Hakim, Mutomimah
  3. Penelaah                      : M.Yasin
  4. Penyelia Penerbitan     : Direktorat Pendidikan Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementrian Agama Republik Indonesia
  5. Pengarang                   : Kementerian Agama Republik Indonesia 2014
  6. Cetakan                       : Ke-1 (satu)
  7. Tahun Terbit                : 2014
  8. Penerbit                       : Kementerian Agama Republik Indonesia
  9. ISBN                           : 978-979-8446-53-5
  10. Jumlah Halaman          : viii + 104 hlm

 

Buku teks merupakan salah satu sumber belajar dalam dunia pendidikan, baik bagi pendidik maupun peserta didik. Dalam setiap kegiatan pembelajaran di kelas maupun di luar kelas tidak akan pernah lepas dari penggunaan buku teks. Dari sini dapat kita ketahui bahwa buku teks sangatlah penting penggunannya sebagai sumber akan ilmu.

Dalam buku teks harus memiliki beberapa aspek untuk memiliki kualitas buku yang baik. Dua diantaranya yakni dalam aspek bahasa dan aspek grafik atau ilustrasi. Hal ini juga sesuai dengan apa yang dijadikan landasan telaah atau penganalisisan pada buku teks oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Terfokus pada aspek bahasa dan ilustrasi, peneliti ingin memfokuskan untuk menganalisis pada dua hal ini dalam buku Sejarah Kebudayaan Islam Kelas IV MI untuk lebih meningkatkan dan memperbaiki kualitas buku tersebut dalam aspek bahasa dan ilustrasi. Bahasa memiliki pengaruh yang besar dalam segi pemahaman seorang anak. Jika bahasa pada buku teks sesuai dengan kaidah bahasa dan sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan), maka memungkinkan bahasa pada buku dapat mudah dipahami dengan baik oleh peserta didik. Begitu juga dengan ilustrasi pada buku teks, karena dengan adanya ilustrasi salah satunya dapat memudahkan peserta didik lebih memahami akan maksud dari apa yang disampaikan pada buku teks tersebut.

Hasil Analisis

  1. Aspek Bahasa Buku Teks Sejarah Kebudayaan Islam Kelas IV MI

Dalam buku ini bahasa yang disampaikan cukup jelas dan memungkinkan mampu mengembangkan kemampuan berfikir dari peserta didik dalam memahami konsep-konsep sejarah dalam buku teks yang digunakan. Namun, terdapat beberapa kata yang kurang familiar di telinga peserta didik seperti kata “Khalwat” (halaman 2) dan “Pemboikotan” (halaman 10), akan tetapi kata tersebut sudah dijelaskan pada glosarium. Peserta didik dapat mengalami kesulitan dalam memahami beberapa istilah dalam buku teks jika tidak adanya penjelasan yang menyertainya. Adanya glosarium pada buku teks sangat memudahkan untuk lebih memahami beberapa kata atau istilah yang tidak mudah dimengerti oleh peserta didik secara langsung yang tertuang dalam buku teks tersebut.

Kata atau kalimat yang digunakan pada umumnya sudah sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan). Namun ada beberapa kesalahan dalam penulisan seperti kata “mMsjidil” (halaman 62) yang seharusnya ditulis “Masjidil”. Kemudian pada kata “di” pada kalimat “berhenti untuk melakukan salat sunnah 2 rakaat lagi. di Baitul Lahm” yang seharusnya diawali dengan huruh besar menjadi “Di”. Karena melihat sebelum kalimat tersebut terdapat tanda titik (.). Ada dua kemungkinan terkait hal ini, pertama adanya tanda titik (.) dan mengharuskan kata “di” diawali dengan huruf besar. Dan yang kedua, memungkinkan maksud dari penulis buku tidak mencantumkan tanda titik (.) pada posisi tersebut, melainkan hanya kesalahan yang tidak sengaja.

Beberapa variasi huruf seperti huruf bold (tebal) pada buku teks salah satunya digunakan pada judul materi. Variasi huruf italic (miring) pada buku teks umumnya digunakan pada kata/kalimat berbahasa asing seperti Syahidan, Mubasysyiran, Nadziran (halaman 29). Akan tetapi pada halaman 13 terdapat kalimat berbahasa asing yang seharusnya tercetak miring seperti “dinul islam”. Kemudian pada setiap bab selalu ditampilkan judul bab dan nomor bab serta menggunakan huruf bold (tebal).

Dalam kata pengantar, Isi dari kata pengantar memiliki gaya bahasa yang cukup jelas dan dapat mudah dipahami. Begitu juga dengan daftar isi, didalamnya juga disebutkan sub-sub bab, akan tetapi terdapat halaman yang ditunjukkan tidak sesuai dengan daftar isi. Seperti pada bab 1 dengan sub-bab “Tantangan Dakwah Nabi Muhammad SAW. dan Para Sahabat” yang tertulis halaman 6, tetapi hal tersebut sesungguhnya terletak pada halaman 8.

 

  1. Aspek Ilustrasi Buku Teks Sejarah Kebudayaan Islam Kelas IV MI

Pada buku teks ini memiliki desain kaver depan dengan ilustrasi gambar seseorang yang sedang membawa unta yang dimana diatas unta tersebut terdapat lafadz Muhammad Saw. Ini sesuai dan mencerminkan dengan isi yang akan dipaparkan di dalam buku tersebut, seperti da’wah Nabi Muhammad Saw, Hijrah Nabi Muhammad Saw, dan lain-lain.

Pada kaver depan buku juga menunjukkan informasi sejarah kebudayaan Islam, berlogokan Kementerian agama dan terdapat keterangan kelas untuk materi buku tersebut yang cukup jelas. Namun kaver depan buku masih memiliki warna yang polos yaitu dengan warna hitam dan putih. Mungkin dikarenakan buku yang dianalisis dalam bentuk pdf. Ukuran pada tulisan judul buku Sejarah Kebudayaan Islam sudah ditampilkan mencolok dibandingkan tulisan lain. Tulisan pada judul buku hanya menggunakan huruf biasa tanpa adanya hiasan sehingga mudah dibaca dan dipahami.

Pada bab 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7, ilustrasi yang diberikan sudah sesuai dengan substansi materi, namun pada bab  6 lustrasi yang diberikan kurang sesuai dengan isi materi karena materi yang dibahas adalah masyarakat yastrib sebelum Nabi Muhammad SAW, namun ilustrasinya hanya berisi tulisan syair tentang Yastrib tanpa adanya ilustrasi gambar. Pada setiap fitur/kegiatan terdapat karakter, tetapi hanya berwarna hitam dan putih.

Secara umum buku teks ini memiliki bahasa yang cukup jelas dan dapat dengan mudah difahami oleh peserta didik, hanya saja ada beberapa penulisan yang harus diperbaiki seperti yang telah dipaparkan di atas. Pada ilustrasi juga telah sesuai dengan isi yang tercantum pada buku teks.

Buku Sejarah Kebudayaan Islam Kelas 4 MI ini memiliki banyak kelebihan dan kekurangan terkhusus dalam aspek bahasa dan ilustrasi. Hal ini merupakan hal yang wajar, akan tetapi bagaimana kita sebagai penuntut ilmu mampu mengoreksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan dalam buku tersebut. Dengan adanya penganalisisan memunculkan bahan evaluasi untuk menjadikan buku teks menjadi lebih baik dan berkualitas kedepannya.

LAMPUNGMEDIAONLINE.COM adalah portal berita online dengan ragam berita terkini, lugas, dan mencerdaskan.

KONTAK

Alamat Redaksi : Jl.Batin Putra No.09-Tanjung Agung-Katibung-Lampung Selatan
Telp / Hp: 0721370156 / 081379029052
E-mail : redaksi.lampungmedia@gmail.com

Copyright © 2017 LampungMediaOnline.Com. All right reserved.

To Top