Geliat Lamsel

Plt Bupati Nanang Turun Tangan Langsung, Soal Dugaan Pungli PIP SDN 2 Neglasari

Lampung Selatan, www.lampungmediaonline.com Komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk memberantas Pungutan Liar (pungli) dilingkungan pemerintah Daerah bukanhanya isapan jempol belakang.

Pasalnya dalam waktu dekat Plt Bupati Nanang Hermanto akan turun tangan langsung untuk kroscek Dugaan Pungli Dana Program Indonesia Pintar (PIP) di SDN 2 Negelasari kecamatan katibung Kabupaten setempat.

“Akan kita tindak lanjuti, aku pangil dinasnya (disdik red) aku mau turun langsung  ngecek” jelas Plt Bupati Nanang Hermanto kepada lampung media melalui sambungan whatsapp nya. (27/5)

Lebih lanjut orang nomor satu di kabupaten gerbang sumatra ini menjelaskan pihaknya akan melindungi masyarakat yang melaporkan dugaan pungli di SDN 2 Neglasari. “Aku lindungi warga yang mau lapor” tambahnya

Baca juga : http://lampungmediaonline.com/2019/05/wali-murid-bantah-statement-ks-sdn-2-neglasari-soal-pungli-dana-pip/

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Thomas Amirico saat mentakan pihaknya tengal memangil pihak sekolah dan memperitgakan untuk tidak ada potongan atau pungli dana PIP.

“sudah kita panggil pihak sekolah, dan saya kasih tau kepada mereka, saya peringatkan yang namanya PIP jangankan minta dikasih saja tolak, maka jika ada indikasi saya minta untuk dipulangkan” jelas Thomas di kantornya.

Diberitakan sebelumnya Pemerintah Indonesia menaruh perhatian sangat serius untuk meningkatkan mutu Pendidikan Bangsa Indonesia dengan  mengucurkan Bantuan beasiswa melalui Program Indonesia Pintar (PIP) untuk digunakan siswa untuk keperluan sekolah.

Namu tidak demikian dengan Oknum guru SDN 2 Negelasari Kecamatan Katibung Lampung Selatan bukan mengarahkan siswa-siswi nya untuk membeli kebutuhan sekolah, ini malah diduga memperkaya diri sendiri dengan melakukan pungutan liar (Pungli) dana PIP.

Menurut keterangan salah orangtua siswa yang meminta identitasnya dirahasiakan mengatakan oknum guru meminta 50.000,- persiswa dengan dalih biaya administrasi.

“Kalo ngambil nya langsung ke Bank BRI di Sidomulyo, baru pas dah cair guru kelasnya nagih ke anak“ jelas ibu rumah tangga ini.

Lebih lanjut ibu rumah tangga ini menjelaskan, bahwa pemotongan sudah berjalan cukup lama setiap kali pencairan dana PIP. Besaran nominal potongan tersebut kata dia, bervariasi mulai dari Rp.25.000 hingga Rp.50.000 setiap penerima.

“kalo potongan tu dah berjalan lama kalo dapet 250.000,- setor ke gurunya 25.000,- sedangkan kalo dapet 450.000,- ya setornya ke guru 50.000,- “ jelasnya singkat

Kepala Sekolah SDN 2 Negelasri Idaniar saat dikomfirmasi mengatakan terakit potongan dana PIP yang baru-baru ini dirinya menengaskan tidak ada potongan.

“anak yang dapat itu hanya beberapa orang, mereka mau beli kaos olahraga yang mana mereka bayar sama gurunya” jelasnya kepada lampung media melalui Whatsapp, Jum’at (24/5/2019)

Lebih lanjut ssat ditanya terkaid potongan PIP pada tahap pertama dirinya berkilah.

“yang pertama gak ada potongan kan waktu itu nyewa baju karena anak yang ikut dramben mau lomba, mereka bayar dari uang PIP sama gurunya” tambahnya

Saat ditanya perapa sewan baju drumband, dan apakah siswa yang ikut dan tidak ikut sama-sama dipotong, lebih lanjut saat ditanya kebenaran pengakuan wali murit dana potongan itu untuk administrasi bukan untuk kepentingan murid.

“Gak bener dateng ke sekolah aja kompirmasi sama gurunya” tandas Idaniar.(red/diki)

 

LAMPUNGMEDIAONLINE.COM adalah portal berita online dengan ragam berita terkini, lugas, dan mencerdaskan.

KONTAK

Alamat Redaksi : Jl.Batin Putra No.09-Tanjung Agung-Katibung-Lampung Selatan
Telp / Hp: 0721370156 / 081379029052
E-mail : redaksi.lampungmedia@gmail.com

Copyright © 2017 LampungMediaOnline.Com. All right reserved.

To Top