Pringsewu,www.lampungmediaonline.com- Gerakan ekspedisi seribu jembatan gantung dari Lampung untuk Indonesia berhasil membangun sebuah jembatan gantung penghubung antardesa dan antarkecamatan di Kabupaten Pringsewu. Jembatan yang membentang di atas sungai Way Sekampung diantara Pekon (Desa) Sukoharjo IV, Kecamatan Sukoharjo dengan Pekon Yogyakarta, Kecamatan Gadingrejo ini diresmikan pengoperasiannya oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis, didampingi Bupati Pringsewu Sujadi di Dusun Jagawirya, Yogyakarta, Kamis, (26/10).
Menurut Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis, pembangunan jembatan ini merupakan yang ke 3, yang dibangun bersama tim vertical Rescue Indonesia, satgas Pramuka Peduli, dan Taruna Siaga Bencana. Ahadis juga meminta masyarakat untuk dapat menjaga dan merawat jembatan tersebut. “Dengan telah dibangunnya jembatan penghubung antardesa tersebut, semoga menjadi momentum bagi masyarakat Pringsewu untuk lebih giat membangun desanya,” harapnya.
Bupati Pringsewu Sujadi dalam sambutannya mengaku bangga sekaligus menyampaikan apresiasi atas kepedulian tim vertical Rescue Indonesia bersama satgas Pramuka Peduli dan Taruna Siaga Bencana yang telah berhasil membangun sebuah jembatan penghubung antardesa tersebut. “Keberadaan jembatan tersebut sangat besar manfaatnya dalam menunjang kelancaran arus transportasi antardesa terutama dalam mengangkut hasil pertanian warga,” ujarnya.
Seusai menghadiri peresmian jembatan penghubung antardesa Yogyakarta-Sukoharjo, bupati Pringsewu Sujadi didampingi ketua Kwarda Lampung Idrus Efendi beserta jajaran pemerintah kabupaten mengikuti upacara Gelar Senja Pramuka Kwarda Lampung yang digelar di lapangan perkantoran Pemkab Pringsewu.
Upacara yang diikuti pengurus dan anggota Pramuka baik dari kwarda Lampung, kwarcab Pringsewu maupun kwaran kecamatan se Kabupaten Pringsewu ini, bertindak sebagai inspektur upacara adalah Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis. (mega/sior)