Pringsewu,www.lampungmediaonline.com-Tim Pembinaan Kabupaten/Kota Sehat dari Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan RI mengunjungi Kabupaten Pringsewu. Tim Pembinaan Kabupaten/Kota Sehat yang dipimpin Sukarni, S.K.M., terdiri dari 5 orang staf Kemendagri dan Kemenkes ini diterima oleh Wakil Bupati Kabupaten Pringsewu DR.Hi.Fauzi S.E., M.Kom., Akt., C.A. di ruang kerja Wakil Bupati Kabupaten Pringsewu, Kamis (26/10).
Menurut ketua tim pembinaan kabupaten kota sehat Sukarni, S.K.M. kabupaten/kota sehat adalah suatu kondisi dari suatu wilayah kabupaten/kota yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduknya dengan mengoptimalkan potensi ekonomi masyarakat yang saling mendukung. “Kabupaten/kota sehat ini merupakan program unggulan yang sudah menjadi agenda dua tahunan Kementerian Kesehatan RI. Program ini mencoba mengakomodasi dan mengkoordinasikan berbagai program di tingkat kabupaten/kota dengan peran aktif masyarakat sehingga dapat sinkron dan menjelma menjadi daya ungkit besar terhadap kriteria sehat pada segala sektor dan bidang. Kehadiran kami disini adalah dalam rangka melakukan pembinaan,” jelasnya.
Dasar penyelenggaran Kabupaten/Kota Sehat, kata Karni, adalah UU No.32/2004 tentang Pemerintahan Daerah, kemudian
UU No.23/1992 tentang Kesehatan, UU No.25/2004 tenang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, serta Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan No.34/2005 dan No.1138/Menkes/PB/VIII/2005 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat.
Lebih lanjut diungkapkan Sukarni, jumlah peserta Kabupaten/Kota Sehat pada tahun 2017 ini mencapai 173 kabupaten dan kota. “Dari seluruh kabupaten dan kota peserta kabupaten/kota sehat, ada 70 kabupaten dan kota yang langsung mendapatkan pembinaan dari pusat. Pringsewu adalah salahsatunya,” ungkapnya.
Wakil Bupati Kabupaten Pringsewu DR.Hi.Fauzi S.E., M.Kom., Akt., C.A didampingi Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ir.Junaidi Hasyim, ketua dan wakil ketua TP PKK Kabupaten Pringsewu Hj.Nurrohmah Sujadi dan Hj.Rita Irviani Fauzi beserta jajaran Dinas Kesehatan dan Bappeda Kabupaten Pringsewu, menyambut baik kehadiran tim pembinaan kabupaten kota sehat di Kabupaten Pringsewu, sekaligus memohon arahan dan bimbingan dari tim Kemenkes maupun Kemendagri. “Kedatangan tim pembinaan kabupaten/kota sehat ke Kabupaten Pringsewu ini merupakan penyemangat bagi kami,” ujarnya.
Fauzi juga meminta seluruh OPD terkait untuk mempersiapkannya dengan baik, dengan rencana aksi daerah. “Program kabupaten/kota sehat ini tentunya bukan hanya tanggungjawab sektor kesehatan saja, namun juga menjadi program lintas sektoral, sehingga diperlukan peran serta seluruh organisasi perangkat daerah dan instansi lainnya di Kabupaten Pringsewu,”pintanya. (sior/mega)