Metro.www.lampungmediaonline.com –Sederet daftar asset barang bergerak dan tidak bergerak yang dikuasai oleh Kepolisian Resort (Polres) Metro nilainya cukup fantastis yakni mencapai puluhan Miliar. Aset yang terdiri atas sarana dan Prasarana tersebut diharapkan mampu menunjang kinerja aparat kepolisian di Kota Metro.
Kapolres Metro AKBP Ralli Muskitta, S.IK melalui Kepala Sub Bagian Sarana dan Prasarana Polres Metro, Iptu Katmidi membenarkan hal tersebut. Ia mengaku daftar assetnya juga malah bertambah. Belum lama ini masyarakat dengan sukarela menghibahkan tanahnya seluas 10×20 meter di wilayah Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara.
“Tanah tersebut sudah bersetifikat resmi dari BPN dengan Asset milik Negara yang dikuasakan Polri. Kedepan tanah tersebut akan dibangun rumah dinas (Rumdis) Babinkamtibmas diwilayah tersebut, guna melancarkan tugasnya mengayomi masyarakat sekitar,”ungkapnya, Sabtu (16/9).
Lebih lanjut, kata Katmidi setelah ditotal sampai saat ini nilai asset yang dimiliki Polres Metro mencapai Rp58 Miliar, dari aset bergergerak dan tidak bergerak.
“Aset tanah dan bangunan ada sembilan titik yang terdiri dari 4 Polsek, Satu Polres dan Rumah dinas anggota, serta sarana lapangan Tembak, Untuk luasya ada 49.535 meter persegi. Sedangkan kalo kendaraan ada 117 unit,”cetusnya.
Ia menambahkan, ada sebanyak 34.060 meter persegi aset tanah di peruntukan ke Polres dan empat Polsek di Kota Metro.
“Yang sudah bersertifikat itu terdiri dari kantor Polres Metro dan Rumah dinas ada 25.640 meter persegi. Kantor Polsek Metro Utara ada 2.200 meter persegi. Kantor Polsek Metro pusat 2.200 meter persegi, dan kantor Polsek Metro Selatan beserta rumah dinasnya ada 2.538 meter persegi, serta kantor Polsek Metro Timur itu ada 1.482 meter persegi. Sedangkan untuk Polsek Metro Barat itu merupakan aset pemerintah karena belum di hibahkan ke Polres Metro,”tuturnya.
Selain itu masih terdapat empat aset pendukung yang dimiliki Polres Metro seperti Asrama anggota Polri hingga lapangan tembak. Sedangkan luasan asrama dan mess dalmas itu ada 9.210 meter persegi. bangunan dan rumah dinas yang ada di jalan Khairbrass, Kelurahan Ganjar Asri, Kecamatan Metro Barat itu ada 1.850 meter persegi. Dan untuk Pos Lantas yang ada di jalan Jendral Sudirman pas di bunderan Kota itu ada seluas 301 meter persegi. Sedangkan untuk Lapangan Tembak di Stadion Tejosari yang merupakan aset kita juga luasnya ada 5.514 meter persegi.
“Selain aset tidak bergerak berupa tanah dan bangunan. Polres Metro juga memiliki asset bergerak sarana pendukung operasional kepolisian. Asset bergerak seperti kendaraan bermotor seperti mobil dan motor itu ada 117 unit, terdiri dari motor ada 92, mobil roda empat ada 21 unit dan roda enam seperti bus dan truk ada 4,”pungkasnya. (san/rud/sior)
