Tulang Bawang, www.lampungmediaonline.com – Tindakan Tidak Terpuji Sekretaris Dinas Pendapatan daerah (Dispenda) Kabupaten Tulang Bawang I Nyoman Sutamawan, SE, MM yang diduga merusak rumah tangga Surtini alias Ketut Suntani.
Pasalnya dengan iming-iming akan dinikahi Surtini menceraikan suaminya pada beberapa tahun yang silam, mendapat kecaman keras dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Pemuda Hebat (GPH) Tulang Bawang.
“Seharusnya pelaku (I Nyoman Sutamawan red) tersebut ditindak pidana sesuai hukum yang berlaku dan dipecat dari jabatannya Karna kalau sudah terjadi perbuatan yang tercela trackrecord pejabat tersebut memang sudah tidak benar lagi” tegas ketua GPH Trova, Rabu (8/3)
“Harapan saya kepada pemerintah kab tuba agar segera ditindak lanjut pejabat tersebut dan kepada pihak hukum agar bisa diselidiki dan diselesaikan secara hukum, Sehingga dugaan terindikasi sebagai perusak rumah tangga tersebut bisa selesai dan tidak menjadi pertanyaan publik lagi ” tegasnya.
Lebih lanjut ia menambahkan Sebagai masyarakat atau tokoh pemuda, dirinya sangat kecewa atas perilaku pejabat kabupaten Tulang Bawang Yang telah melakukan perbuatan tercela.
“Karena sebuah pelecehan terhadap wanita itu perbuatan yang sangat tidak terpuji Apa lagi sampai merusak rumah tangga orang lain, sudah jelas dalam PP atau pun undang-undang bahwa ASN tidak bisa mempunyai lebih dari satu istri apalagi sampai merusak keluarga orang lain ” ungkapnya
Namun sayangnya Sekretaris Dispenda Tuba terkesan mengindari Awak Media Pasalnya, saat Wartawan Lampung Media ingin mengklarifikasi pemberitaan yang sudah di publikasikan di edisi sebelumnya, mengenai adanya dugaan perusak rumah tangga Ketut Suntani. Selaku Sekretaris Dinas Dispenda I Nyoman Sutamawan SE, MM terkesan menghindar dan kabur dari awak media.
Lebih jelas saat akan ditemui diruagan nya I Nyoman Sutamawan SE, MM menggatakan kepada beberapa tim awak media yang akan mengklarifikasi pemberitaan dugaan bahwa Sekretaris Dispenda Kabupaten Tulang Bawang telah merusak rumah tangga Ketut Suntani, diri nya tidak mau berkomentar tentang soal itu lagi.
“Ada apa lagi pak jelas nya kan sudah dipublikasikan, sudah diberitakan, jadi mau apa lagi.” Papar Sekretaris Dispenda Kabupaten Tulang Bawang, sambil bangun meninggalkan awak media. (idahar)
