Tanggamus, www.lampungmediaonline.com – Meski Pilkada Kabupaten Tanggamus baru akan digelar 2018 mendatang. Namun saat ini mesin politik, seperti partai partai peserta pemilu beserta kadernya mulai merapatkan barisan dan atur strategi yang dibalut dengan nuansa ‘Konsolidasi’, sehingga suhu politik sudah mulai dapat dirasakan ditengah masyarakat. Tidak hanya mesin Partai yang bergerak, para bakal calon (Balon) yang siap maju di Pilkada Tanggamus pun, sudah mulai berani terang terangan menampakan wajah mereka ke publik untuk mulai mencari perhatian masyarakat, baik dengan cara bertatap muka secara langsung(Belusukan) maupun memanfaatkan Media Sosial (Medsos) seperti Facebook, Instagram, maupun Twitter yang dianggap mereka mampu membangun sebuah pencitraan dimasyarakat.
Lantas bagaimana dengan sikap Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan(PDI-P) yang notabene adalah Partai penguasa parlemen Tanggamus, yang mampu merebut 11 Kursi bagi kader terbaiknya? Salah satu kader terbaik PDI-P di parlemen Tanggamus yang juga menjabat Ketua DPRD setempat, Heri Agus Setiawan mengaku, jika saat ini dirinya belum bisa berandai andai untuk maju dalam Pilkada Tanggamus mendatang, dengan alasan jika dirinya atas perintah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masih harus melanjutkan sisa jabatannya sebagai Ketua DPRD Tanggamus sampai selesai ditahun 2019 mendatang. “Sampai dengan hari ini, penugasan DPP pada saya adalah Ketua DPRD Tanggamus, jadi saya masih konsen terhadap penugasan itu. saya tidak mau berandai andai.” kata Heri.
Dirinya juga menyatakan jika, didalam internal partai yang mengusungnya, penentuan siapa saja yang akan maju sebagai calon Kepala Daerah harus melaui mekanisme internal Partai terlebihdahulu, selanjutnya keputusan mutlak tetap berada ditangan Pimpinan Umum, Megawati Soekarno Putri. “Jadi jelas, dimana dalam surat perintah penugasan sebagai Ketua DPRD Tanggamus yang saya tandatangani sebelumnya, salahsatu point nya adalah jika saya misalkan ingin maju sebagai calon Kepala Daerah, tidak mungkin bisa, selain atas perintah Ketua umum (Megawati), jadi apapun yang ingin dilakukan tanpa ada surat penugasan atau perintah, ya tetap tidak bisa.” ujar nya.
Jika Kader PDI perjuangan harus berdasarkan perintah tertulis dari Ketua Umum Partai, maka lain halnya dengan langkah yang ditempuh oleh Bakal Calon Bupati lainnya, yakni istri Bambang Kurniawan, Bupati Tanggamus non aktif, Dewi Handajani yang lebih memilih menggunakan metode blusukan, dalam merebut simpatik masyarakat Tanggamus, seperti yang dilakukannya belum lama ini. Blusukan ala Bunda Ratu sapaan akrab Dewi Handajani, digelar di Kecamatan Bulok, Kabupaten Tanggamus pada Jumat (24/2), tentu pula mengundang antusiasme masyarakat setempat, sosialisasi yang dibalut dengan kegiatan pengajian itu digelar di tiga pekon sekaligus dalam waktu yang bersamaan, yakni pekon Sinar Petir, Pematang Nebak dan pekon Napal.
Dalam blusukannya, Dewi menyampaikan kepada masyarakat, bahwa ia meminta dukungan semua pihak untuk maju dan bertarung dalam gelaran pilkada tahun memdatang. Pasalnya, tanpa ada dukungan masyarakat, para bakal calon tidak mungkin dapat maju dan terpilih. Meskipun belum dapat diketahui, apakah dirinya akan maju melalui jalur Independent atau menggunakan perahu Partai Politik. “Saya harapkan dukungan masyarakat, saya bertekad untuk maju, karena saya ingin membangun Tanggamus kearah yang lebih baik, bukan sekedar membangun insfratrukturnya saja, tapi pemikiran dan mental masyarakatnya juga harus dibangun,”harapnya.
Selain Dewi Handajani. Ada pula Sosok Samsul Hadi yang kini masih menjabat sebagai Plt. Bupati Tanggamus yang telah memberikan pernyataan sikapnya untuk maju kembali di priode mendatang sebagai Bakal Calon Bupati, bahkan saat ini nampaknya Samsul terlihat mulai aktif memanfaatkan Medsos, salah satunya di akun Facebook yang diberi nama ‘Samsul Bersahabat’.
Meski belum ada pernyataan resmi dari dirinya terkait akun itu miliknya atau bukan, namun dari berbagai informasi dan pernyataan yang diunggah ke dalam akun itu, merupakan ungkapan atas kesiapannya maju dalam Pilkada mendatang. Pemanfaatan media sosial seperti Facebook juga dimanfaatkan oleh salahsatu Pengurus DPD Partai Golkar Lampung yang berdomisili di Tanggamus, yakni Juanto Muhazirin, untuk bersosialisai dan berdialog melalui dunia maya. Dengan Akun Hi Juanto Muhazirin SE, Tokoh Politik yang sempat mencalonkan diri di Pilkada Tanggamus Priode 2013-2018 itu, selalu mengunggah kegiatan dirinya yang aktif mengikuti kegiatan kegiatan DPD Partai Golkar Lampung. Bahkan banyak dari akun akun facebook yang berteman dengan akun milik Juanto itu yang telah memberikan suport agar Juanto kembali maju pada Pilkada mendatang.
Sayangnya saat wartawan Lampung Media biro Tanggamus mencoba berdialog via facebook melalui akun milik Juanto Muhazirin tersebut, untuk memastikan benar tidaknya akun itu milik Juanto Muhazirin atau bukan, hingga berita ini di muat, belum mendapatkan jawaban atau respon dari pemilik akun. Selain Dewi Handajani dan Samsul Hadi yang mantap untuk maju dalam Pilkada Tanggamus 2018 mendatang.
Ketua DPC Partai Gerindra Tanggamus, Darussalam dikabarkan pula akan turut serta menjadi Bakal Calon Bupati Tanggamus. Terlepas siapa pun yang menjadi kandidat dipilkada Tanggamus priode 2018-2023 mendatang, hendaknya mampu menjaga kodisifitas dan keamanan Kabupaten yang berjuluk Bumi Begawi Jejama dengan ikon Lumba Lumba tersebut. Karena dengan keamanan dan kondisifitas yang stabil, menjadi salah satu cerminan Calon Pemimpin yang arif dan Bikajaksana, sehingga mampu membawa perubahan Tanggamus yang lebih maju, sesuai dengan jargon yang biasanya digaung gaungkan setiap Calon Kepala Daerah yang mencari simpatik masyarakat Tanggamus. (man)